SOLOPOS.COM - Ilustrasi gerakan antikorupsi. (JIBI/Harian Jogja/Antara)
Kanalsemarang.com, KUDUS – Kepolisian Resor Kudus, Jawa Tengah, menahan mantan kepala desa di Kecamatan Kaliwungu, Kudus, yang menjadi tersangka dalam kasus dugaan korupsi dana proyek perbaikan jalan.
Menurut Kapolres Kudus, AKBP Bambang Murdoko melalui Kasat Reskrim, AKP Sulkhan, mantan Kepala Desa Banget, Kecamatan Kaliwungu, Kudus yang ditetapkan sebagai tersangka dugaan korupsi dana APBDes tersebut merupakan Andi Harto.
Usai menjabat kepala desa, lanjut dia, mantan kades tersebut merantau ke luar jawa.
“Hasil pantauan petugas, tersangka sempat bekerja di Nusa Tenggara Timur kemudian pindah ke Nusa Tenggara Barat,” ujarnya seperti dikutip Antara, Senin (6/10/2014).
Akhirnya, lanjut dia, pada 19 September 2014 berhasil ditangkap ketika tersangka berada di Kota Cepu, Kabupaten Blora, Jateng.
Selanjutnya, kata dia, tersangka dijebloskan ke dalam sel tahanan Polres Kudus untuk proses penyelidikan lebih lanjut.
“Penahanan tersangka diperpanjang menjadi 40 hari dari penahanan sebelumnya selama 10 hari,” ujarnya.
Dari hasil penyelidikan petugas, tersangka diduga melakukan tindak pidana korupsi dana proyek perbaikan jalan desa setempat dengan potensi kerugian mencapai Rp80-an juta lebih.
“Untuk memastikan nilai kerugiannya masih harus menunggu hasil audit Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Jateng,” ujarnya.
Berdasarkan jadwal, proyek kegiatan perbaikan jalan yang dianggarkan oleh dana APBDes 2010 dan 2011 bisa tuntas sesuai tahun anggaran.
Akan tetapi, lanjut dia, pelaksanaannya justru baru direalisasikan pada tahun 2013 menggunakan dana dari berbagai sumber.