Jateng
Sabtu, 4 Oktober 2014 - 07:50 WIB

KRISIS AIR BERSIH : Wilayah Kekeringan di Temanggung Meluas

Redaksi Solopos.com  /  Sumadiyono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Rachman)

Ilustrasi (JIBI/Antara/dok)

Kanalsemarang.com, TEMANGGUNG – Daerah kekeringan yang mengalami krisis air bersih di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, pada musim kemarau tahun ini meluas menjadi enam kecamatan.

Advertisement

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Temanggung Agus Widodo di Temanggung mengatakan daerah kekeringan yang sebelumnya hanya melanda tiga kecamatan, sekarang menjadi enam kecamatan.

“Semula daerah krisis air di tiga kecamatan, yakni Kandangan, Kaloran, dan Pringsurat, sekarang bertambah di Kecamatan Selopampang, Kranggan, dan Candiroto dengan total 12 desa,” katanya seperti dikutip Antara, Jumat (3/10/2014).

Ia mengatakan hal tersebut usai pelepasan bantuan air bersih yang didanai BRI Kantor Cabang Temanggung oleh Bupati Temanggung, Bambang Sukarno di halaman Setda Temanggung.

Advertisement

Ia menuturkan tiga kecamatan tersebut mulai mendapatkan dropping air mulai awal pekan ini, setelah sebelumnya mengajukan bantuan air bersih ke BPBD.

Kasi Penanganan Darurat dan Logistik BPBD Kabupaten Temanggung Eko Suprapto menyebutkan krisis air bersih di Kecamatan Selopampang terjadi di Desa Tanggulangin meliputi empat dusun, Kecamatan Candiroto di Dusun Bandarejo Desa Sidoharjo, dan di Kecamatan Kranggan di Desa Purwosari melanda empat dusun.

“Kecamatan Selopampang sebelumnya tidak masuk dalam pemetaan kekeringan dan baru tahun ini mengajukan bantuan air bersih,” katanya.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif