SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Dok)
Harianjogja.com, LONDON — Kepolisian London bertindak tegas dalam mengatasi ulah fans dalam laga Arsenal kontra Galatasaray, Rabu (1/10/2014). Mereka menahan enam orang fans Galatasaray yang berulah sebelum, selama, dan sesudah laga.
Pertandingan terhenti beberapa saat pada menit ke-36 karena fans Galatasaray melempar flares ke dalam lapangan. Pelemparan ini dipicu setelah bek Filipe Melo melakukan tekel dua kaki pada striker Arsenal, Alexis Sanchez.
Bahkan dua bintang Chimbom – julukan Galatasaray, Wesley Sneijder dan kiper Fernando Muslera harus turun tangan menenangkan fansnya. Keduanya tentu tak ingin pertandingan dihentikan karena suporter yang berulah.
Kepolisian London mengaku sudah menggelar razia flares dan kembang api sebelum laga. Namun terbukti razia itu menjadi sia-sia karena beberapa suporter masih membawa flares serta kembang api dan melemparnya ke dalam lapangan.
“Kami sangat serius memperhatikan pelemparan flares dan kembang api di dalam stadion. Selain itu mereka juga melempar flares di Tollington Arms di jalan Hornsey Road,” ujar juru bicara kepolisian seperti dilansir Liputan6.com dari Daily Mail, Kamis (2/10/2014).
“Kami akan memeriksa CCTV di dalam stadion dan sekitarnya untuk melihat kejadian yang sebenarnya. Sementara ini ada enam orang ditahan, termasuk dua orang yang mencoba masuk ke stadion membawa flares.”