SOLOPOS.COM - Ilustrasi penerangan jalan umum (JIB/Bisnis/Rachman)
Harianjogja.com, KULONPROGO—Sebagian besar jalan kabupaten di Kulonprogo masih minim penerangan di malam hari. Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informasi (Dishubkominfo) akan upayakan pengajuan anggaran pengadaan Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU) tahun depan.
“Kami tengah upayakan, tahun depan ada anggaran pengadaan LPJU minimal sepuluh titik di setiap kecamatan,” ujar Kabid Lalu Lintas Dishubkominfo Kulonprogo Joko Purnomo, Minggu (28/9/2014).
Joko mengungkapkan sebagian besar jalan yang ada di Kulonprogo merupakan jalur krusial yang hampir setiap waktu dilalui banyak kendaraan.
Dia menambahkan, upaya pengadaan LPJU di setiap kecamatan yang nantinya dilakukan secara bertahap, diharapkan dapat menjadi solusi penerangan di setiap kecamatan.
“Hampir sebagian besar jalan kabupaten di setiap kecamatan adalah jalur penting yang selalu dilalui kendaraan. Jika kondisi jalan kurang penerangan maka dapat memicu terjadinya kecelakaan hingga kejahatan,” jelas Joko.
Staf Seksi PJU Harmadi menyebutkan, ada beberapa titik rawan yang sampai saat ini masih membutuhkan banyak LPJU. Kawasan tersebut merupakan wilayah yang masih sangat minim penerangan. Sebagian besar wilayah tersebut berada di sisi utara.
“Terutama di wilayah Kecamatan Kokap, Girimulyo, Kokap, Samigaluh dan sebagian besar Kalibawang. Di Kalibawang penerangan baru di sekitar perempatan Dekso, karena jalur tersebut merupakan jalur alternatif ke wilayah Jawa Tengah,” papar Harmadi.
“Kurang lebih kebutuhan LPJU untuk wilayah Kulonprogo mencapai 17.000 unit lampu. Belum lagi jalur-jalur penting yang menjadi akses utama jalur penghubung DIY dan Jawa Tengah menuju ke barat,” jelas Harmadi.