SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Reuters)
Harianjogja.com, JAKARTA — Menjadi seorang wanita super aktif yang bukan hanya bekerja di kantoran tetapi juga kerap mendapat giliran mengantar anak ke sekolah tentu sangat melelahkan. Meski demikian, pekerjaan mulia tersebut senantiasa dilakukan dengan sukacita.
Nah, bagi Anda seorang ibu yang sering menghabiskan waktu berkendara di jalanan, simak tips-tips berikut supaya mengemudi tetap aman dan nyaman.
1. Hindari Pemakaian Telepon Genggam
Kalimat di atas sebenarnya sudah sering dijadikan jargon atau slogan oleh pihak berwajib untuk menghindari kecelakaan.
Hindari pemakaian telepon genggam saat sedang mengemudi terutama ketika berada satu mobil dengan anak-anak Anda.
Keselamatan adalah modal utama Anda dan anak-anak. Jika ada telepon penting yang harus dijawab, berhentilah sejenak di lokasi yang aman untuk mengangkatnya.
Anda juga bisa menggunakan hands-free atau fitur konektivitas pada mobil.
2. Memacu Laju Kendaraan 60-80 km/jam
Bagi Anda yang membawa anak dalam kendaraan sebaiknya memacu kendaraan dengan kecepatan 60-80 km/jam. Untuk menciptakan kenyamanan dan keamanan dalam berkendara bagi Anda dan anak sebaiknya pastikan kendaraan tetap melaju stabil.
Sebisa mungkin hindari mengebut di jalanan. Selain berbahaya untuk penghuni di dalam mobil, itu juga akan membahayakan pengendara lain.
3. Gunakan Kursi Khusus Bayi
Apabila Anda sedang membawa anak berusia balita ada baiknya menggunakan kursi khusus bayi. Pasang kursi di bagian belakang bagi Anda yang memiliki anak di bawah usia 1 tahun.
Ini agar anak lebih aman terjaga. Ketika sudah berusia 1-4 tahun bisa memosisikan tempat duduk anak di samping Anda. Pastikan kursi dan sabuk pengaman sudah terpasang dengan baik dan kencang.
4. Jangan Lupa Kunci Pintu
Terkadang Anda lupa mengunci pintu karena terburu-buru harus memasukkan anak ke mobil.
Mobil yang dibiarkan tidak terkunci bisa mengakibatkan anak-anak memainkan pintu mobil sehingga menimbulkan risiko keamanan.
Jika masih sering lupa tidak ada salahnya Anda menempelkan stiker di dashboard mobil dengan tulisan ‘Jangan Lupa Kunci Pintu’ atau Anda juga bisa mengaktifkan kunci keselamatan anak.
5. Merapikan Isi Mobil
Biasanya anak-anak kerap membawa mainan mereka ke dalam mobil. Sebisa mungkin sebelum mengemudi, ada baiknya Anda merapikan terlebih dahulu mainan dan peralatan pribadi Anda yang berserakan di mobil.
Simpan di dalam kantong mobil atau laci agar tertata dengan baik. Dengan demikian anak Anda tidak akan sibuk mengambil dan memainkan peralatan pribadi dan mainan-mainan mereka yang bisa mengganggu konsentrasi mengemudi.
6. Jangan Pernah Tinggalkan Anak dalam Mobil
Kaum ibu suka melupakan keamanan anak, terutama pada saat belanja di restoran cepat saji atau mini supermarket.
Pasalnya saat sedang membeli barang di mini supermarket
atau restoran cepat saji, para ibu suka meninggalkan anaknya di dalam mobil dalam kondisi mesin menyala.
Dengan berdalih bahwa urusan di mini supermarket hanya sebentar justru bisa membawa sang anak pada bahaya.
Mobil bisa saja dimainkan oleh sang anak, atau justru berjalan sendiri jika lupa mengangkat tuas rem tangan.
Sebaiknya setiap hendak turun, pastikan Anda turut membawa anak dan mematikan mesin mobil.
7. Beri Hiburan Pada Anak
Keinginan anak-anak susah ditebak dan mereka cenderung cepat bosan bila perjalanan menempuh jarak yang jauh, apalagi jika terjebak macet.
Jalanan yang susah diprediksi ini membuat anak-anak akan merengek sehingga bisa membuat konsentrasi mengemudi Anda terganggu.
Sebelum berangkat pastikan anak-anak sudah dalam kondisi kenyang sehingga tidak rewel saat perjalanan.
Beri juga hiburan pada mereka supaya tenang dan nyaman saat perjalanan. Bisa berupa buku bacaan, menyetel film kartun dan mainan di tablet , atau mainan lain yang aman. Ketika mereka mendapat sesuatu yang disenangi biasanya mereka akan fokus pada hal itu.