Jogja
Jumat, 26 September 2014 - 07:20 WIB

PEMBUNUHAN TUKANG OJEK : Polisi Nyatakan Belum Temukan Titik Terang, Apa Kendalanya?

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi korban tenggelam (JIBI/Solopos/Dok.)

Harianjogja.com, BANTUL – Kepolisian Resot Bantul belum menemukan titik terang dalam kejadian penemuan mayat tukang ojek diketahui bernama Budi asal Magelang di Kali Oya, Dusun Kebosungu 2, Desa Dlingo, Kecamatan Dlingo, Rabu (24/9/2014) lalu. Kasus tersebut masih dalam pendalaman penyelidikan petugas gabungan Polres dan Polsek Dlingo.

“Kami belum mendapatkan titik terang dalam kasus itu, tapi terus kamui dalami dalam tahap penyelidikan ini,” ujar Kapolres Bantul AKBP Surawan kepada Harianjogja.com di ruang kerja, Jumat (26/9/2014).

Advertisement

Menurut Kapolres, berbagai keterangan dari berbagai pihak masih terus dikumpulkan dari sejumlah pihak masyarakat dan rekan kerja tukang ojek di lokasi Jl. Kaliurang Sleman. Tujuannya, agar ditemukan banyak bahan untuk dianalisa kronologis dari awal korban sampai bisa ditemukan di Dlingo.

“Semua penyelidikan masih terus kita kuatkan. Barang bukti juga sudah diamankan. Tunggu saja perkembangannya,” tambah Kapolres.

Seperti diberitakan Harianjogja.com, tukang ojek biasa mangkal di Jl Kaliurang (Jakal) Sleman diketahui bernama Budi warga Magelang ini ditemukan tak bernyawa dalam kondisi mengambang di Kali Oya. Dari temuan jasat dilakukan pemeriksaan terdapat luka bagian telinga mengeluarkan darah. Polisi juga menemukan ceceran darah di lokasi pinggir kali. Disekitarnya, barang milik korban seperti helm, korek api, sepatu dan telepon genggam ditemukan sebagai barang bukti.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif