SOLOPOS.COM - John Chen saat perkenalkan Blackberry Passport (techspot.com)
Solopos.com, WATERLOO – Blackberry mengkonfirmasi kehadiran Blackberry Passport di sejumlah negara termasuk di Indonesia. Blackberry Store membanderol smartphone ini di AS dengan harga US$599 atau sekitar Rp6,8 Jutaan. Bagaimana dengan Indonesia?
BlackBerry Passport resmi diluncurkan di tiga negara, Amerika Serikat (AS), Kanada, dan Inggris. Setelah muncul di tiga negar itu, Blackberry akan meluncur di 30 negara lainnya. Selain itu, Jerman dan Perancis juga akan membanderol gadget ini seharga US$599 untuk versi unlocked.
PhoneArena, Rabu (24/9/2014), Blackberry Passport dibekali layar sentuh 4.5 inci 1.440 x 1.440 piksel, chipset Qualcomm Snapdragon 800 SoC dengan CPU quad-core 2.2 GHz, RAM 3GB dan memori internal 32GB yang dapat ditambahkan dengan melalui slot memori eksternal microSD, kamera belakang 13 MP dengan LED flash, dan kamera depan 2 MP.
CEO BlackBerry mengkalim bahwa Passport mampu digunakan selama 36 jam dengan kapasitas baterai 3,450 mAh.
Sistem operasi Blackberry Passport adalah BB OS 10.3 yang memiliki Blackberry World dan Amazon Appstore. Dengan demikian pengguna BlackBerry Passport akan bisa menjalankan aplikasi khusus Blackberry maupun aplikasi Android tanpa perlu trik khusus. Sistem operasi Blackberry OS 10.3 ini nantinya juga akan tersedia di perangkat BB 10 lain (Z10, Z30, Q5, Q10).
Salah satu andalannya adalah panel peka sentuh yang diintegrasikan di bawah layarnya sehingga pengguna akan nyaman menulis menggunakan papan ketik QWERTY yang disediakan tanpa mengganggu tampilan di layar.
Blackberry berencana menyediakan Blackberry Passport di lebih dari 30 negara lain termasuk Indonesia sebelum akhir tahun 2014 ini bersama dengan negara-negara Timur Tengah, Eropa, Singapura, Malaysia, Vietnam, Filipina, dan beberapa negara di Amerika Latin.
Blackberry belum meluncurkan harga resmi Blackberry Passport. Sejumlah prediksi menyebut smartphone ini tak akan jauh dari Rp6-7 jutaan.