SOLOPOS.COM - Rafael Benitez kontraknya terancam tak diperpanjang oleh Napoli. Ist/forzaitalianfootball.com
Solopos.com, SAN PAOLO— Napoli menelan kekalahan keduanya di ajang Seri-A musim ini setelah di laga terbaru di Stadion Communale Friuli, Minggu (21/9/2014) malam WIB, tim berjuluk Partenopei itu ditaklukkan Udinese 0-1.
Hasil buruk itu langsung memunculkan spekulasi mengenai masa depan pelatih Napoli, Rafael Benitez. Meski sejauh ini tidak ada kabar terkait kemungkinan pelatih asal Spanyol itu didepak dari San Paolo dalam waktu dekat, kepastian kariernya dengan tim berjuluk Partenopei itu mulai memicu tanda tanya.
Kontrak Benitez dengan Napoli memang hanya akan bertahan sampai Juni 2015 mendatang. Terkait kerja sama kedua pihak yang tersisa kurang dari satu musim itu pula, pihak klub dilaporkan telah siap menyodorkan kontrak baru kepada eks manajer Liverpool dan Chelsea tersebut.
Namun, sebagaimana dilansir Football Italia, Senin (22/9), Napoli buru-buru menahan diri dari keinginan itu menyusul tren buruk Gonzalo Higuian dkk. di awal musim 2014/2015. Partenopei gagal melenggang ke Liga Champions karena ditaklukkan Athletic Bilbao di babak play off dengan skor agregat 2-4, Agustus lalu.
Setelah hasil buruk itu, Partenopei sempat bangkit dengan menjungkalkan Genoa 2-1 di laga pembuka Seri-A, Senin (1/9). Namun, dalam tiga pertandingan berikutnya, skuat Rafael Benitez menelan dua kekalahan di mana dua-duanya didapatkan di ajang Seri-A. Sebelum takluk 0-1 dari Udinese, Napoli dibungkam Chievo dengan skor identik, sepekan lalu.
Sementara itu, satu laga lainnya di ajang Liga Europa, Partenopei sukses membungkam Sparta Praha 3-1. Toh kemenangan di pentas Benua Biru itu tak mampu menjamin masa depan Benitez di San Paolo.
Di sisi lain, Benitez mengungkapkan semua masih dalam kendali meski timnya kalah dari Udinese di laga teranyar. “Kami mampu mengendalikan laga ini, namun justru karena sebuah tantangan lunak kami menelan kekalahan. Sejak laga itu, Rafael [kiper Napoli] tak melakukan apa pun untuk mengamankan gawangnya dan di sisi lain kami mencetak peluang dan melihat bola membentur tiang gawang,” ujar Benitez.
“Sayang sekali, karena laga ini seharusnya bisa kami menangi dengan kualitas yang dimenangi tim ini. Namun, justru yang terjadi adalah sebaliknya,” lanjutnya. (Triyono/JIBI/Solopos)