Entertainment
Minggu, 21 September 2014 - 17:15 WIB

FILM BARU : Gundala Putra Petir segera Diangkat ke Layar Lebar

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Salah satu adegan pementasan teater dengan lakon Gundala Gawat di Taman Budaya Jawa Tengah yang lebih kondang dengan sebutan Taman Budaya Surakarta (TBS), Minggu (8/12/2013) malam. Pertunjukan teater itu merupakan adaptasi karya naskah teater yang ditulis Goenawan Mohamad. (Mahardini Nur Afifah/JIBI/Solopos)

Solopos.com, JAKARTA — Mahaka Pictures, Bumi Langit Studio, dan Brown Entertainment, menggandeng sutradara ternama Hanung Bramantyo untuk menggarap film baru yang mengangkat kisah superhero lokal, Gundala Putra Petir.

Executive Producer Film Gundala, Erick Tohir, menuturkan penggarapan film ini bertujuan untuk mengembalikan kejayaan komik Indonesia di era 1970-an. Film bertema superhero ini diharapka dapat meningkatkan rasa nasionalisme dan kepahlawanan.

Advertisement

“Suatu kehormatan dapat menghadirkan legenda superhero Indonesia ke layar lebar. Jadi, generasi saat ini dapat mengetahui superhero bukan hanya milik Hollywood, tetapi Indonesia juga ada sejak dulu,” tutur Erick Tohir, Minggu (21/9/2014).

Sosok Gundala diangkat dari komik ciptaan Hasmi yang diterbitkan pada 1969. Komik superhero asli Indonesia ini bercerita tentang Sancaka, seorang pemuda yang memikiki kekuatan super untuk berlari dengan kecepatan tinggi, serta menangkap dan mengendalikan petir. Dengan kemampuan tersebut, Sancaka dikenal juga sebagai Gundala Putra Petir.

“Saya belum pernah bikin film superhero. Ini tantangan buat saya, karena kan pasti beda dengan film genre drama, komedi, atau horor,” ujar Hanung Bramantyo.

Advertisement

Saat ini, tim produksi tengah fokus dalam pematangan skenario oleh penulis skenario Agus Kuntz. Dengan cerita yang kuat, imbuh Hanung, sosok superhero Gundala Putra Petir dapat ditampilkan dengan lokalitas yang kental, namun dengan cara yang universal.

Andy Wijaya, Manajer Bumi Langit Studio selaku pemilik hak karakter Gundala, optimistis film ini akan membawa kembali kejayaan komik Indonesia. Film yang menjanjikan kecanggihan efek dan sinematografi yang apik ini rencananya akan digarap dalam 1,5 tahun dan ditargetkan tayang di bioskop pada 2016.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif