SOLOPOS.COM - Mobil Nissan Grand Livina yang diduga membawa kambing curian ringsek bagian depannya setelah menabrak dinding jembatan di jalur jalan alternatif Sidoharjo-Jatiroto, wilayah Dusun Sandan, Desa Kebonagung, Kecamatan Sidoharjo, Wonogiri, Jawa Tengah, Sabtu (20/9/2014). (Trianto Hery Suryono/JIBI/Solopos)
Solopos.com, WONOGIRI — Kisah unik ini terjadi di Wonogiri. Gara-gara kecelakaan lalu lintas, pencurian seekor kambing di Dusun Kebluk, Desa Sempukerep, Kecamatan Sidoharjo, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah pun terungkap.
Awalnya, warga Desa Kebonagung, Kecamatan Sidoharjo, Wonogiri atau berjarak sekitar tiga kilometer dari lokasi pencurian heran dengan mobil Nissan Grand Livina berpelat nomor AD 8768 CR yang ditinggalkan di tepi jalan. Bagian depan mobil itu ringsek, diduga kuat karena menabrak dinding jembatan di jalur jalan alternatif Sidoharjo-Jatiroto, wilayah Dusun Sandan, Desa Kebonagung, Kecamatan Sidoharjo.
Sopir mobil itu diduga melarikan diri sehingga mobil yang dikabarkan milik rental Tafsir Ibnu M, warga Ploso, Desa Kedunggupit, Kecamatan Sidoharjo, Wonogiri itu menjadi tontonan warga, Sabtu (20/9). Beberapa warga di sekitar lokasi ditemukannya mobil yang mengalami kecelakaan, seperti Jati, Janto, dan Andy bercerita, Sabtu malam atau Minggu dini hari sekitar pukul 01.00 WIB, warga Dusun Kenteng, Desa Sembukan warga curiga dengan keberadan mobil jenis Grand Livina yang berhenti di wilayahnya.
“Di dalam mobil terdengar suara kambing, ‘mbekk…mbekk’. Warga yang berada di sekitar mobil saling berpandangan. Salah satu warga meminta agar dilakukan pengecekan ke kandang,” ujar Janto.
Janto menceritakan, setelah dicek seekor kambing milik warga Dusun Kebluk, Desa Sempukerep ada yang hilang dari kandang seiring perginya mobil Grand Livina itu. “Pemilik kambing menyuruh anaknya untuk melakukan pengejaran. Jarak antara mobil dengan warga yang melakukan pengejaran cukup jauh tetapi diduga sopir Grand Livina grogi sehingga mengalami kecelakaan sesampai di jalan menikung. Mobil menabrak dinding jembatan. Pengejar hanya mendapati mobil sementara sopir mobil sudah pergi. Kondisi bagian depan mobil ringsek tetapi kambing masih berada di dalam mobil.”
2 Pasang Sandal
Ditambahkan oleh Jati dan Andy, warga Dusun Sandan yang mendengar teriakan “maling” dari pengejar berhamburan keluar rumah. “Kejadian sekitar pukul 01.00 WIB. Warga yang datang sudah tidak menemukan sopir mobil tetapi menemukan kambing masih berada di dalam mobil. Tadi pagi [Sabtu] sekitar pukul 07.30 WIB warga bergotong-royong mengevakuasi mobil untuk diamankan di Mapolsek Sidoharjo guna barang bukti,” kata Andy.
Menurutnya, pelaku pencurian kambing bermobil itu diduga dua orang karena di dalam mobil terdapat dua pasang sandal. Di sekitar lokasi juga ditemukan sebuah dompet yang diduga milik salah seorang pelaku.
Kasatreskrim Polres Wonogiri, AKP Budiarto mewakili Kapolres Wonogiri, AKBP Tanti Septiyani saat mengonfirmasi menyatakan, polisi masih mencari sopir yang diduga menyewa mobil rental tersebut. Kasatreskrim menegaskan, identitas penyewa sudah teridentifikasi.
“Mudah-mudahan penyewa tidak melarikan diri atau bersembunyi sehingga bisa ditangkap,” ujarnya penuh harap.