Sport
Kamis, 18 September 2014 - 10:50 WIB

LIGA CHAMPIONS 2014 : AS ROMA VS CSKA MOSCOW 5-1 : Rusuh, Satu pendukung CSKA Tertusuk Pisau

Redaksi Solopos.com  /  Jumali  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Salah satu pendukung CSKA Moscow dihadang oleh aparat keamanan saat berjalannya laga antara AS Roma menjamu CSKA Moscow di Stadion Olympic, Roma, Kamis (18/9/2014) dinihari WIB (JIBI/Harian Jogja/Reuters/Tony Gentile)

Harianjogja.com, ROMA — Sedikitnya dua orang pendukung klub Rusia CSKA Moscow dilarikan ke rumah sakit, salah seorang diduga kena tusukan pisau, menyusul kerusuhan antara pendukung klub Rusia itu dan klub Serie A Italia AS Roma, demikian dilaporkan Rabu [Kamis (18/9/2014) WIB].

Roma memenangi pertandingan 5-1 dan berada di puncak Grup E kejuaraan Liga Champions, namun perayaan kemenangan itu –atas penampilan lagi klub itu setelah tiga tahun absen di ajang ini– diwarnai dengan pemandangan kekerasan sebelum dan saat pertandingan berlangsung.

Advertisement

Menurut laman harian olahraga Italia, Gazzetta dello Sport, salah satu penonton Rusia yang tidak disebutkan namanya ditusuk pisau di bagian perut dan tangannya dan segera dilarikan ke rumah sakit Gamelli di tengah kota.

Laporan sementara menyebutkan, nyawa korban penusukan itu tidak dalam kondisi bahaya.

Penonton lain kompetisi Liga Utama Rusia itu dilarikan pula ke rumah sakit karena kepalanya bocor terkena pukulan dan saksi mata menyebutkan ia terkena pukulan botol.

Advertisement

Kerusuhan juga terjadi beberapa saat setelah Roma memenangi pertandingan dengan angka 5-0.

Gambar di televisi menunjukkan, pendukung kedua klub saling lempar benda keras.

Pertandingan dihentikan beberapa saat dan setelah laga dimulai lagi, CSKA meraih satu-satunya gol mereka melalui Ahmed Musa.

Advertisement

“Ini sudah tidak benar. Pertandingan sepak bola berubah menjadi perkelahian, ” ujar Pelatih AS Roma Rudi Garcia dalam wawancara dengan Canal5, usai pertandingan.

“Kita harus mengambil langkap-langkap cepat untuk menghindari orang-orang seperti itu dalam pertandingan. Di luar stadion ada polisi dan mereka harus menghentikan perkelahian.”

Ibukota Italia menjadi saksi beberapa kekerasan dalam sepak bola dalam beberapa tahun ini.

Awal tahun ini, pendukung Napoli, Ciro Esposito, tewas di rumah sakit karena kena tembakan pendukung garis keras di Roma, ketika pendukung Napoli dan Fiorentina memainkan laga final Piala Italia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif