SOLOPOS.COM - Ilustrasi ricuh dalam laga Persis-PSGC (JIBI/Solopos/Antara/Andika Betha)
Solopos.com, CIAMIS–Persis Solo Vs PSGC Ciamis, Selasa (16/9/2014) berakhir ricuh.
Laga yang berakhir imbang 1-1 itu disaksikan sekitar 8.000 penonton ini sempat diwarnai beberapa insiden saling lempar benda tumpul antara suporter kedua kesebelasan.
Bahkan,insiden itu sempat membuat pertandingan terhenti selama 30 menit pada menit ke-15.
Insiden kembali memuncak seusai laga, setelah para suporter Pasoepati mendapat sambutan benda tumpul saat hendak keluar stadion.
Pasoepati yang marah pun membalas serangan dan membuat mereka harus tertahan di stadion selama lebih dari tiga jam.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, begitu pertandingan berakhir ribuan suporter Pasoepati pendukung Persis Solo tertahan di dalam Stadion Galuh, Ciamis, lokasi pertandingan.
Mereka dikumpulkan di tengah lapangan oleh petugas keamanan. Sebelumnya, begitu pertandingan berakhir ribuan suporter Pasoepati yang menempati tribun timur akan keluar stadion. Suporter Pasoepati kemudian mendapat lemparan dari suporter tuan rumah.
Tak hanya suporter Pasoepati yang tertahan, demikian pula pemain dan official Persis. Mereka dikeluarkan secara bertahap dari stadion dengan pengawalan polisi.