SOLOPOS.COM - Harian Jogja Edisi Senin, 15 September 2014 (JIBI/Harian Jogja/dok)
Harian Jogja Edisi Senin (15/9/2014)
Gas Melon Diburu
WATES—Tabung elpiji tiga kilogram (melon) bekas banyak diburu warga menyusul kenaikan harga elpiji 12 kilogram.
Study Tour ke Luar Negeri Berlebihan
SLEMAN—Sejumlah sekolah menengah pertama (SMP) di DIY mulai menggelar study tour ke luar negeri. Biaya mencapai jutaan rupiah harus ditanggung walimurid.
SLEMAN—Sejumlah sekolah menengah pertama (SMP) di DIY mulai menggelar study tour ke luar negeri. Biaya mencapai jutaan rupiah harus ditanggung walimurid.
RUU PILKADA : SBY Cari Solusi Atasi Polemik
JAKARTA—Polemik Rancangan Undang-undang (RUU) Pilkada terus bergulir. Satu pihak menginginkan pilkada langsung. Sebagian lain menginginkan perubahan berpa pilkada melalui DPRD. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyebut dirinya tengah mencari solusi soal polemik tersebut.
GUNUNG API : Slamet Sudah Tenang
PURWOKERTO—Aktivitas Gunung Slamet, Jawa Tengah, dalam 24 jam terakhir hingga Minggu (14/9) berangsur tenang. Kepala Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Surono, mengatakan tak ada kegempaan di gunung api tersebut. Situasi tersebut berbeda jauh dengan dua hari sebelumnya
LEGISLATIF : Hanung Minta Dewan Bersatu
BANTUL—Ketua sementara Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Bantul Hanung Raharjo meminta para wakil rakyat untuk bersatu setelah rampungnya urusan pembentukan alat kelengkapan Dewan.
Jemaah Haji Waspada Ebola
Sejak kasus pertama di Afrika bagian barat Februari 2014 lalu, sebanyak 729 orang sudah menjadi korban meninggal dunia akibat ebola. Meski masyarakat Indonesia sempat bernafas lega karena kecilnya kemungkinan penyakit akibat virus ini tersebar hingga ke Indonesia, kekhawatiran penyebaran penyakit ini kembali meningkat seiring musim haji. Berikut laporan Wartawan Jaringan Informasi Bisnis Indonesia (JIBI) Jogja Gilang Jiwana.
PILKADA 2015
WONOSARI–Anggaran untuk persiapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2015 di Gunungkidul bakal bengkak hingga Rp961 juta. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Gunungkidul telah meminta tambahan anggaran dana dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBDP) 2014.
Air di Jogja : Setiap Tahun Turun 30 Centimeter
JOGJA – Kondisi muka air tanah di beberapa wilayah di DIY terus mengalami penurunan di setiap tahunnya.
PENYELAMATAN SUNGAI : Sekarang Zaman Hunian Vertikal
JOGJA—Walikota Jogja Haryadi Suyuti menegaskan kini zamannya warga di bantaran sungai hidup di hunian vertikal, tidak lagi horizontal.
ENERGI LISTRIK : Batal Dipasang, Petani Kecewa
PANJATAN–Kelompok petani pesisir mengeluhkan batalnya pemasangan jaringan kelistrikan untuk pertanian. Padahal, pembangunan jaringan listrik tersebut diharapkan dapat mengefisiensi biaya operasional untuk pertanian.
FKY 2014 : Semua Unsur Kesenian Belum Terwadahi
JOGJA—Gelaran Festival Kesenian Yogyakarta (FKY) XXVI telah usai. Banyak kalangan menilai even kesenian tahunan kali ini jauh lebih menarik dan atraktif jika dibandingkan FKY tahun-tahun sebelumnya, baik dari segi konten acara, keterlibatan para seniman, serta animo masyarakat dinilai melebih ekspektasi. Namun beberapa kalangan juga menilai, even tahunan ini belum mampu mewadahi semua unsur kesenian di Jogja.
BENCANA KEKERINGAN : Debit Turun, Layanan PDAM Mulai Digilir
SLEMAN— Musim kemarau tahun ini mulai berdampak pada penyediaan air di Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Sleman. Pekan kemarin, PDAM Sleman mengumumkan terjadi penurunan debit air tanah sekitar 7% hingga 10%. Akibatnya, ada perubahan pengaturan pelayanan kepada masyarakat, setidaknya dalam sebulan ke depan.
Lebih lengkap Anda dapat membaca Harian Jogja edisi cetak. Dapatkan Harian Jogja dengan harga Rp2.000 di agen terdekat.
Selamat membaca. Harian Jogja, berbudaya, Membangun Kemandirian.