Jogja
Jumat, 12 September 2014 - 18:20 WIB

Diduga Hendak Sweeping, 20 Pemuda Anggota Ormas Ditangkap

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi demonstrasi. (Harian Jogja-Desi Suryanto)

Harianjogja.com, KULONPROGO-Sebanyak 20 pemuda dari berbagai organisasi massa (ormas) ditangkap Satreskrim Polres Kulonprogo, Jumat (12/9/2014) dini hari.

Berdasarkan informasi yang diterima polisi, mereka akan melakukan sweeping di wilayah Kecamatan Temon.

Advertisement

Beberapa di antara pemuda yang tertangkap, polisi mendapati tongkat besi, stun gun atau alat kejut listrik, dan ketapel berpeluru besi.

Razia yang sempat diwarnai aksi kejar-kejaran tersebut juga mengamankan barang bukti lainnya, berupa sebo atau penutup wajah, surban, serta beberapa ponsel berisi broadcast message (BM) ajakan jihad memberantas kemaksiatan.

Kasat Reskrim Polres Kulonprogo AKP Ricky Boy Sialagan menuturkan, semalam mendapat informasi dari masyarakat terkait aksi yang akan dilakukan pemuda ormas tersebut.

Advertisement

Kemudian, ia menindaklanjuti dengan menggelar razia dan penyisiran di wilayah Kecamatan Galur hingga Nagung, Desa Bendungan, Kecamatan Wates.

Disebutkannya, para pemuda menggunakan sepeda motor dan tiga buah mobil. “Namun kami tidak berhasil mengejar mereka yang menggunakan mobil,” ujarnya.

Dari 20 pemuda yang tertangkap, kata Ricky, 10 orang digiring ke Mapolres Kulonprogo. Sementara, sisanya dilepas karena tidak ditemukan barang bukti dan mereka mengaku tidak terkait dengan aktivitas kelompok itu.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif