SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Solopos.com, ROMA— Pelatih AS Roma, Rudi Garcia, optimistis dengan peluang timnya “menganggu” dominasi Juventus di ajang Seri-A musim ini.
Roma hanya mampu finis sebagai runner-up liga musim lalu di mana mereka tertinggal 17 poin dari Juventus sebagai juara. Namun pada saat yang sama, tim Ibu Kota Italia itu sukses mencatatkan rekor baru dalam buku sejarah klub dan bahkan di ajang Seri-A.
Giallorossi, julukan Roma, mengumpulkan 85 poin yang menjadi rekor poin tertinggi klub dan mencatat kemenangan terbanyak dalam satu musim kompetisi, yaitu 26 kemengan. Selain itu Francesco Totti dkk. melakukan sapu bersih dalam 10 pertandingan pertama 2013/2014 secara beruntun, sebuah rekor anyar di Seri-A.
Torehan impresif itulah yang membuat Roma sangat percaya diri dalam menghadapi persaingan musim ini. Terlebih tim Ibu Kota Italia itu telah memperkuat skuat mereka dengan sejumlah pemain anyar meski juga kehilangan beberapa pilarnya yang lain.
“Ambisi kami adalah mempersembahkan yang terbaik dari kemampuan tim ini. Juventus memenangi tiga gelar scudetto dalam tiga tahun terakhir beruntun dan tidak pernah menjual [pemain], justru membeli pemain berbakat seperti [Alvaro] Morata dan [Patrice [Evra],” ujar Garcia dilansir Forza Italian Football, Selasa (9/9/2014).
“Tetapi kami telah melipat-gandakan upaya kami pada musim panas ini dan akan melakukan yang terbaik demi semakin dekat [dengan Juventus],” lanjut Garcia yang berlabuh di Stadion Olimpico pada musim panas 2013 itu.
Di sisi lain, meski sangat optimistis, Garcia mengakui Juventus layak menyandang status favorit juara musim ini. Terlepas dari hengkangnya Antonio Conte dan penunjukkan Massimiliano Allegri sebagai manajer anyar tim berjuluk Nyonya Tua itu, Andrea Pirlo dkk. masih menjadi yang terdepan dalam perebutan gelar Seri-A 2014/2015.
“Saya berpikir mereka [Juventus] adalah favorit [juara]. Tetapi ini bukan hanya tentang Juventus dan Roma. Napoli adalah tim yang sangat bagus dengan uang yang banyak. Lalu di sana ada duo Milan [Inter Milan dan AC Milan, yang menjadi semakin lapar,” kata Garcia.
“Musim ini akan sebuah menjadi kompetisi yang hebat dan sangat sulit dimenangi,” lanjutnya. (Triyono/JIBI/Solopos)
