SOLOPOS.COM - Seorang petugas kepolisian dan sejumlah warga menyaksikan sisa kebakaran yang menghanguskan dapur Bambang Teguh Winarno, 46, warga RT 001/RW 010 Dukuh Jogomasan, Desa Brujul, Kecamatan Jaten, Karanganyar, Selasa (9/9/2014). (Mariyana Ricky P.D./JIBI/Solopos)
Solopos.com, KARANGANYAR – Dapur Bambang Teguh Winarno, 46, warga RT 001/RW 010 Dukuh Jogomasan, Desa Brujul, Kecamatan Jaten, Karanganyar ludes dilalap si jago merah, Selasa (9/9/2014).
Peristiwa bermula saat Tuminah, 68, mertua Bambang, memasak air menggunakan tungku sekitar pukul 07.00 WIB. Tak berselang lama, air mendidih, namun Tuminah mengira tungku tersebut masih akan digunakan.
“Saya matikan sekenanya, karena saya mengira masih akan digunakan oleh menantu saya. Tapi malah apinya merembet dan membesar,” terang Tuminah, saat dimintai keterangan pihak kepolisian, Selasa.
Bambang mengatakan kebakaran yang melalap dapur berukuran 12 meter persegi itu juga menghanguskan sejumlah kayu yang bakal digunakan untuk membangun rumah.
“Kalau dihitung-hitung kerugian mencapai Rp40 juta. Kayu-kayu kusen yang rencananya untuk pintu dan jendela rumah ikut habis terbakar,” kata dia.
Beruntung, kebakaran itu tak sampai menghanguskan seluruh bagian rumah yang juga digunakan untuk Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), KB, dan TK Al Fattah.
Kapolsek Jaten, AKP Yustinus Subandi ditemui di lokasi kejadian menjelaskan, berdasar hasil penyelidikan dan keterangan saksi kebakaran diduga akibat api dari sisa pembakaran tungku dapur.