News
Jumat, 5 September 2014 - 07:51 WIB

KRISIS UKRAINA : Rusia Setop Impor Pangan dari Barat, Kesempatan Ekspor Indonesia

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Istimewa)

Solopos.com, MOSKOW — Rusia siap melakukan swasembada pangan menyusul kebijakannya memberlakukan larangan impor komoditas makanan terhadap negara-negara Barat. Hal ini terkait sanksi Barat karena Rusia dituduh terlibat dalam krisis Ukraina.

Heryono Hadi Prasetyo, Atase Perdagangan Indonesia di Moskow, mengatakan upaya Rusia dalam berswasembada pangan tersebut didukung kuat oleh masyarakat setempat. “Rusia siap swasembada pangan dan ini didukung masyarakat. Petani senang, harga pangan jadi ikut naik,” katanya di Moskow, Jumat (5/9/2014).

Advertisement

Di samping itu, Rusia tidak tergantung lagi dengan bahan makanan impor. Sementara sebagian makanan yang tidak mencukupi di dalam negeri, Haryono mengatakan sejumlah negara lain sudah siap menggatikan Barat untuk memasok pasar makanan ke Rusia. Misalnya, Turki, China, Brazil, Eslandia, dan negara-negara dari Asia Tenggara termasuk Indonesia.

Rusia resmi setop kebijakan impor pangan tersebut sejak Kamis (4/9/2014) sebagai balasan sanksi yang diberikan Barat atas keterlibatan Rusia dalam krisis Ukraina dan akan berlangsung selama setahun.

Advertisement

Rusia resmi setop kebijakan impor pangan tersebut sejak Kamis (4/9/2014) sebagai balasan sanksi yang diberikan Barat atas keterlibatan Rusia dalam krisis Ukraina dan akan berlangsung selama setahun.

Berikut daftar komoditas makanan yang dilarang masuk ke pasar Rusia, khususnya dari Negara Uni Eropa, Kanada, Amerika Serikat, Australia, dan Norwegia:

–         Daging sapi segar, dingin, dan didinginkan

Advertisement

–         Daging ungags dan produk makanan dari ungags

–         Asin, acar, driedand daging asap

–         Ikan dan shell ikan

Advertisement

–         Kerang dan invertebrata air lainnya

–         Susu dan produk susu

–         Sayuran, akar dapat dimakan dan tanaman umbi,

Advertisement

–         Buah dan kacang-kacangan

–         Daging produk atau darah, serta produk yang terbuat dari sebangsanya

–         Produk siap makan termasuk keju dan keju cottage berdasarkan lemak nabati

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif