News
Jumat, 5 September 2014 - 12:45 WIB

HAJI 2014 : Calhaj Meninggal di Pesawat akan Terima Asuransi Rp135 Juta

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pesawat sewaan Garuda Indonesia melayani kelompok terbang pertama jemaah calon haji Embarkasi Solo, Senin (1/9/2014). (Dok/JIBI/Solopos)

Solopos.com, BOYOLALI – Keluarga Rusdi bin Said, calon jemaah haji (calhaj) asal Tegal yang meninggal dunia di pesawat menuju Arab Saudi, akan mendapat uang asuransi hingga Rp135 juta.

Pejabat Humas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Solo, Badrusalam, mengatakan asuransi senilai Rp35,93 juta adalah standar asuransi yang diberikan oleh Kementerian Agama kepada keluarga jemaah haji yang meninggal dunia. PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. biasanya juga menyediakan asuransi kematian senilai Rp100 juta kepada jamaah haji.

Advertisement

“Nanti setelah syarat sudah clear semua, syarat-syarat harus melengkapi surat, banyak sekali,” katanya, Jumat (5/9/2014).

Rusdi adalah calhaj berusia 51 tahun asal Kabupaten Tegal dari kloter 7 yang meninggal Kamis (4/9/2014) malam dalam perjalanan pesawat menuju Arab Saudi.

Badrusalam mengatakan PPIH Solo baru menerima informasi mengenai wafatnya Rusdi secara lisan dari petugas di Mekah. Sampai saat ini, belum ada keterangan resmi dari PPIH pusat tentang kematian Rusdi.

Advertisement

Namun, dia yakin informasi tentang kematian Rusdi sudah disampaikan secara informal oleh petugas PPIH kepada keluarga almarhum melalui sambungan telepon.

“Secara lisan kita beri informasi dulu, selanjutnya secara tertulis, surat duka cita sekaligus pemberitahuan,” katanya.

PPIH Solo sampai saat ini juga belum mendapatkan informasi mengenai penyebab kematian Rusdi di pesawat. Badrusalam menegaskan petugas kesehatan tidak menemukan indikasi gangguan kesehatan selama Rusdi berada di Asrama Haji Donohudan.

Advertisement

“Begitu datang diperiksa tidak ada gangguan kesehatan, kita sudah klarifikasi ke bidang kesehatan, tidak ada keluhan [kesehatan dari Rusdi] dan dia tidak berobat di klinik,” kata Badrusalam.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif