Jogja
Kamis, 4 September 2014 - 06:20 WIB

Wisata Bahari Gunungkidul-Bali dengan Kapal Pesiar, Berminat?

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi kapal pesiar (JIBI/Harian Jogja/Antara)

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL – Pemerintah Kabupaten Gunungkidul mencoba menghidupkan kembali wacana wisata bahari yang sempat diujicoba pada 2003 lalu. Kali ini, wacana wisata bahari ini akan terintergrasi dengan Bantul dan Kulonprogo.

Tidak menutup kemungkinan jalur ini menghubungkan dengan Pulau Bali dengan memanfaatkan pelabuhan di Sadeng.

Advertisement

Sekretaris Daerah Pemerintah Kabupaten Gunungkidul, Budi Martono mengatakan konsep pengembangan wisata bahari di ketiga wilayah tersebut merupakan ide dari Gubernur DIY, Sri Sultan HB X.

Langkah ini diambil sebagai bentuk dukungan terhadap pengembangan kawasan perekonomian kawasan pantai selatan yang saat ini sedang digalakkan Pemerintah DIY.

“Saat ini kan sedang gencar-gencarnya perubahan konsep dari among tani ke konsep dagang layar. Dimana konsep ini mengubah paradigma dari lahan pertanian berkembang ke konsep pemanfaatan laut untuk kesejahteraan masyarakat,” katanya kepada wartawan, Senin (1/9/2014).

Advertisement

Menurut dia, wacana wisata hari kembali muncul usai Wakil Gubernur DIY Sri Pakualam IX beserta bupati di ketiga daerah (Gunungkidul, Bantul dan Kulonprogo) melakukan studi pengembangan kawasan pantai ke Kabupaten Sorong, Papua Barat.

“Hasilnya mengerucut pada pengembangan potensi wisata di ketiga daerah dengan memanfaatkan jalur laut,” ungkapnya.

Tidak hanya itu, sambung Budi, wisata bahari ini bisa menghubungkan kawasan Gunungkidul dengan Pulau Bali melalui Pelabuhan Sadeng, Girisubo.

Advertisement

Konsep yang ditawarkan menggunakan kapal pesiar ini memberikan manfaat dan prospek yang bagus. Pasalnya, perjalanan yang ditempuh hanya memakan waktu sekitar 11 jam. Selain itu wisatawan bisa menikmati keindahan pantai di pesisir selatan Jawa.

“Kita ketahui bersama lewat jalur darat dan udara sudah sangat padat. Sementara, untuk jalur laut merupakan salah satu prospek yang bagus. Kami juga sudah melakukan pendekatan dengan beberapa investor untuk realisasi program itu,” akunya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif