News
Rabu, 3 September 2014 - 08:45 WIB

KURIKULUM 2013 : Keterlambatan Buku Kurikulum 2013 Menambah Beban BOS

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - ilustrasi guru agama (JIBI/dok)

Harianjogja.com, SLEMAN-Pengiriman buku kurikulum 2013 ke sekolah-sekolah di Kabupaten Sleman belum juga tuntas hingga awal September ini. Meski tidak mengganggu proses pembelajaran, keterlambatan tersebut dirasa menambah beban pembiayaan yang selama ini ditopang Bantuan Operasional Sekolah (BOS).

Sebelumnya, Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Sleman memperkirakan buku kurikulum 2013 akan terdistribusi ke semua sekolah pada akhir Agustus. Namun, kenyataannya hanya jenjang SD sederajat saja yang bisa selesai.

Advertisement

“Buku untuk jenjang SMP masih sebagian kecil. Belum ada tambahan lagi sejak yang terakhir kemarin,” kata Kepala Disdikpora Sleman, Arif Haryono, Selasa (2/9). Sementara untuk pengiriman buku jenjang SMA/SMK sederajat sudah mencapai 95 persen.

Menurut Arif, lamanya proses cetak buku kurikulum 2013 tidak mengganggu proses pembelajaran. Sebab, pihak sekolah diizinkan memfotokopi materi buku dari CD yang sudah dibagikan.

“Namun kami akui kegiatan itu menambah beban pembiayaan sekolah karena diambilkan dari anggaran BOS,” katanya menambahkan.

Advertisement

SMP Negeri 4 Depok masuk dalam daftar sekolah yang belum menerima buku kurikulum 2013.

“Kami belum mendapat pemberitahuan kapan buku akan dikirim. Masih menunggu dan menunggu,” ungkap Kepala SMP Negeri 4 Depok, Sri Adjar Susilowati.

Sri mengatakan selama ini pihaknya baru memfotokopi satu tema pembelajaran. Meski belum menghitung total biaya yang dikeluarkan, dana BOS yang seharusnya untuk kebutuhan operasional lain sudah ada yang dialihkan ke fotokopi materi.

Advertisement

“Kalau bukunya lama tidak dikirim, kami harus memotokopi banyak materi. Ini jelas akan mengganggu operasional yang memakai BOS,” ucap Sri.

Disdikpora Sleman meminta proses cetak buku kurikulum dipercepat. Arif mengaku pihaknya bahkan sudah menagih langsung kepada perusahaan percetakan. Berdasarkan pengalaman sebelumnya, buku jenjang SD bisa segera selesai dicetak setelah terus-menerus ditagih. Permintaan serupa pun disampaikan untuk buku SMP dan SMA/SMK.

“Kami sudah kontak langsung ke penyedia jasa yang menang tender agar buku kurikulum 2013 segera dikirim. Jawabannya akan diselesaikan pekan depan,” papar Arif. Dia pun meminta sekolah agar bersabar menunggu setidaknya sampai pekan depan.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif