News
Rabu, 3 September 2014 - 09:00 WIB

HASIL PILPRES 2014 : SBY dan Koalisi Merah Putih Tegaskan Posisi Penyeimbang

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Presiden ke-6 RI SBY menerima Koalisi Merah Putih di Puri Cikeas (JIBI/Solopos/Antara/Andika Wahyu)

Solopos.com, BOGOR — Setelah pekan lalu bertemu dengan calon presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi), Selasa (2/9/2014), Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bersua dengan anggota tim Koalisi Merah Putih yang mengusung pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa. SBY menyatakan Partai Demokrat maupun Koalisi Merah Putih menegaskan posisi sebagai penyeimbang pemerintahan Jokowi-JK.

Kepada Koalisi Merah Putih, SBY mengaku tak ada deal politik dengan kubu Jokowi. Pertemuan berlangsung selama hampir dua jam, pukul 08.00 WIB hingga pukul 09.45 WIB, diawali acara sarapan bersama. SBY hadir dalam kapasitasnya sebagai presiden maupun Ketua Majelis Tinggi dan Ketua Umum Partai Demokrat.

Advertisement

“Kami melaksanakan pertemuan yang dihadiri oleh unsur pimpinan parpol yang tergabung dalam kekuatan Merah Putih, Koalisi Merah Putih bersama saya baik dalam kapasitas saya sebagai Presiden RI maupun selaku pimpinan Partai Demokrat,” kata SBY di kediaman pribadinya di Puri Cikeas Indah, Bogor, Jawa Barat, Senin (2/9/2014) pagi.

Kepada SBY, Koalisi Merah Putih menyatakan pemikiran agar aktif mengawal pemerintahan, yaitu menjadi kekuatan penyeimbang. SBY juga mengingatkan walau kalah dalam pilpres, Prabowo-Hatta memiliki suara yang tidak sedikit. Oleh karena itu, lanjutnya, perlu ada pengakuan dan penghormatan atas kekuatan politik real lain yang akan menjadi penyeimbang.

Lebih lanjut SBY menjelaskan bahwa sikap tersebut merupakan bagian dari pematangan demokrasi Indonesia. Pihak yang berada di luar pemerintahan ikut mengontrol dan ikut memastikan pemerintahan berlangsung dengan baik.

Advertisement

SBY mengaku gembira dengan sikap Koalisi Merah Putih untuk menerima hasil putusan MK.

Tanpa Deal Politik
Seperti diberitakan Solopos.com, SBY dalam kesempatan itu sempat pula menyinggung pertemuan empat mata dengan Jokowi di Bali, pekan lalu. SBY mengaku tidak melakukan deal-deal politik. Dia menyebutkan pertemuan dengan Jokowi merupakan pertemuan resmi dalam kapasitas formal sebagai kepala negara. Hal itu berbeda dengan pertemuan dengan Koalisi Merah Putih.

“Konteksnya itu. Bukan konteks politik dan tidak ada deal politik apa pun sebagaimana yang dispekulasikan sejumlah kalangan,” ujarnya. Pertemuan SBY dan Koalisi Merah Putih bukan merupakan yang terakhir karena kedua belah pihak masih akan melakukan pertemuan lanjutan pekan depan.

Advertisement

Pertemuan itu diikuti elite parpol Koalisi Merah Putih minus Ketua Dewan Pembina Gerindra, Prabowo Subianto, dan Ketua Umum Golkar, Aburizal Bakrie. Hadir dalam pertemuan itu antara lain Sekjen Golkar, Idrus Marham; Wakil Ketua Umum Gerindra, Fadli Zon; Juru Bicara Golkar, Tantowi Yahya; Ketua Harian Partai Demokrat, Syarief Hasan; Ketua PKS, Hidayat Nur Wahid, dan Wasekjen PKS, Fahri Hamzah, Sekjen PPP, Romahurmuziy; dan Ketua Umum PAN, Hatta Rajasa. (JIBI/Solopos/Antara/Detik)

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif