Jogja
Rabu, 3 September 2014 - 14:20 WIB

BANDARA KULONPROGO : Jadwal Sosialisasi Ditetapkan, Teknis Belum Ditentukan

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi bandara (Dok/JIBI)

Harianjogja.com, KULONPROGO—Teknis sosialisasi rencana pembangunan bandara kepada warga terdampak di Kecamatan Temon belum ditentukan, padahal jadwal sosialisasi sudah ditetapkan September ini.

Asisten II Sekda Kulonprogo Triyono mengatakan belum ada pemaparan terkait teknis sosialisasi rencana pembangunan bandara di Kulonprogo.

Advertisement

“Ini masih dibahas dengan tim untuk teknis sosialisasi, sebab ada yang mengusulkan pemberitahuan secara tertulis ada pula yang pertemuan langsung,” jelasnya, Selasa (2/9/2014).

Dijelaskannya, rencana sosialisasi akan dilakukan dalam waktu 20 hari, dilanjutkan dengan konsultasi publik yang memiliki waktu 60 hari. Dalam konsultasi publik tersebut, kata dia, inventarisasi kebutuhan dan keinginan warga terdampak akan terlihat.

Ia menuturkan, dalam pertemuan dengan Tim Persiapan Pembangunan Bandara Baru (P2B2) di Jogja beberapa waktu lalu, Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X juga mendorong sosialisasi dilakukan secara persuasif sehingga tidak menimbulkan konflik baru dalam masyarakat.

Advertisement

Triyono mengaku dalam tahap sosialisasi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kulonprogo berperan sebagai fasilitator yang menghubungkan tim dengan warga masyarakat dan menyiapkan kebutuhan tim untuk sosialisasi.

“Untuk penerapan sosialisasi persuasif berada di tangan tim,” imbuh dia.

Sekretaris Perusahaan PT Angkasa Pura  (AP) I,  Farid Indra Nugraha mengatakan untuk sementara teknis sosialisasi seusai dengan rencana awal, hanya saja masih bisa berubah karena masih pendalaman.

Advertisement

“Pada prinsipnya kami ingin proses ini tidak molor dan berlangsung cepat,” ujarnya.

Disebutkannya, jika sesuai dengan rencana awal, maka teknis sosialisasi dilakukan di enam desa terdampak pembangunan bandara dengan mengumpulkan warga di tiap desa dan juga melibatkan unsur aparat pemerintah desa.

Ia menuturkan Surat Keputusan Gubenur soal sosialisasi rencana pembangunan bandara dijadwalkan turun pada 5 September mendatang dan kemungkinan sosialisasi ke lapangan pada pekan berikutnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif