Jogja
Senin, 1 September 2014 - 09:40 WIB

Anak Ngebon Plester Tidak Dilayani, Bapak Bacok Pemilik Warung

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Antara)

Harianjogja.com, JOGJA-Gara-gara anak tidak dilayani saat mengebon plester luka, Muhammad Kadarisman, 31, warga Jogoyudan, Gowongan, Jetis, Jogja, nekat membacok pemilik warung, Jumat (29/8/2014) siang, pekan kemarin, sekitar pukul 13.00 WIB.

Akibat perbuatan Kadarisman, pemilik warung yang merupakan tetangganya sendiri, Indra Rudiabto Dokorihi, 32, mengalami luka bacokan dibagian pundak. Hingga Minggu (31/8/2014) Indra masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Bethesda karena lukanya yang serius dibagian punggung. Sementara Kadarisman sudah diamankan di Polsek Jetis.

Advertisement

“Tersangka [Muhammad Kadarisman] sudah kita tahan. Ia dijerat pasal penganiayaan dan pasal Undang-undang darurat” kata Kepala Polsek Jetis Komisaris Polisi Supri Purwanto, Minggu (31/8/2014)

Supri Memaparkan, peristiwa pembacokan itu bermula, saat seorang anak Kadarisman disuruh mengebon plester luka. Namun sang anak pulang tidak membawa plester karena tidak membawa uang. Kadarisman pun marah dan mendatangi warung kemudian mencaci maki pemilik warung yang tidak jauh dari rumah Kadarisman. Yang dicacimaki saat itu adalah mertua dari Indra.

Indra tidak terima melihat mertuanya dicaci maki kemudian menyusul ke rumah Kadarisman.

Advertisement

“Keduanya sempat perang mulut, tersangka mengeluarkan pisau dan menyabetkannya pada korban” papar Supri.

Warga yang menyaksikan Indra terkapar langsung membawanya ke Rumah Sakit Bethesda. Sementara warga lainnya lapor polisi. Kadarisman ditangkap di rumahnya berikut barang buktinya berupa pisau belati.

Kadarisman dijerat pasal 351 KUHP Tentang Penganiayaan dan Pasal Undang-undang Darurat Nomor 12/1951. Kanit Reskrim Polsek Jetis Ajun Komisaris Polisi Ida Bagus menambahkan, pihka korban belum melapor secara resmi karena korban masih menjalani perawatan. Kadarisman ditahan berdasarkan bukti-bukti dan sejumlah keterangan saksi di lokasi kejadian.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif