Lifestyle
Minggu, 31 Agustus 2014 - 19:53 WIB

HOTEL DI SOLO : Sambut Kru Haji, Novotel Susun Menu Baru

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Hotel Novotel Solo (JIBI/Solopos/Dok.)

Solopos.com, SOLO — Hotel Novotel Solo menyusun menu food and beverage (F&B) atau makanan dan minuman berbeda dari biasa untuk mengantisipasi tamu dari awak sejumlah maskapai luar negeri yang melayani perjalanan ibadah haji Indonesia selama tiga bulan, September-November.

Manajwemen Hotel Novotel Solo sudah memprediksi akan fully booked selama tiga bulan itu. Prediksi itu mereka dasarkan kenyataan awak sejumlah maskapai luar negeri, saat ini, sudah booking kamar lebih dari 50%. Sisa kamarnya akan diisi tamu dari perusahaan maupun tamu lain untuk keperluan MICE maupun wisata.

Advertisement

F&B Manager Hotel Novotel Solo, Glean Assah, menuturkan Hotel Novotel sudah menyiapkan sejumlah menu buffet dengan sejumlah konsep berbeda dari biasa selama tiga bulan. Mereka menyiapkan Blackpan yang menyajikan menu Eropa dan Amerika, Flavour of Asia menawarkan menu Asia, dan Barbeque and Grill setiap Rabu dan Sabtu.

Glean menuturkan tiga tema menu ditawarkan dengan harga variasi. Blackpan dan Flavour Of Asia dihargai Rp79.000 berisi salads, soups, breads, dan dessert. Sedangkan menu Barbeque and Grill dihargai Rp89.000 terdiri atas salads, soups, dessert, dan hot dish.

“Bulan depan [September-November] kami kedatangan tamu dari luar negeri. Mereka awak maskapai yang melayani penerbangan haji, seperti pilot, teknisi, dan keluarga mereka. Maka kami menyusun menu berbeda dari biasanya dan promo interaktif. Hal itu karena mereka punya kemauan makan yang lebih banyak,” kata Glean saat menggelar jumpa pers launching menu baru di Hotel Ibis Solo, Rabu (27/8/2014).

Advertisement

Lebih lanjut Glean mengungkapkan alasan menyusun menu Eropa, barat, dan Asia selama tiga bulan. Dia enggan mengambil risiko hanya menyajikan menu Indonesia dan Asian food. Menu yang ditawarkan secara buffet terdiri atas tiga macam salad, dua macam soup, tiga dessert, lima hot dish, dan roti sebanyak lima jenis.

“Kami hanya mengakomodasi pasar paling besar selama tiga bulan. Kami belum pernah melakukan hal seperti ini. Kami hanya memfasilitasi pasar besar. Kami tidak hanya menyajikan menu Indonesia atau Asia karena mengantisipasi apabila mereka tidak suka,” imbuh dia.

Public Relation Manager (PRM) Accor Hotel Solo, Ika Florentina, mengungkapkan upaya yang dilakukan Hotel Novotel Solo sebagai upaya mengoptimalkan target pencapaian dari F&B. Makanan dan minuman berkontribusi sebanyak 30% dari total pemasukan. Sisanya diperoleh dari bisnis dan MICE.

Advertisement

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif