SOLOPOS.COM - Ilustrasi pesawat Nam Air (Sriwijayaair.co.id)
Solopos.com, SOLO — Association of the Indonesian Tours and Travel Agencies (Asita) Solo menjual destinasi wisata di Solo memanfaatkan penerbangan perdana Pesawat Nam Air rute Palembang-Jogja-Palembang.
Ketua Asita Solo, Daryono, menuturkan mengundang Asita Sumatra Selatan yang menjajal penerbangan perdana Palembang-Jogja menggunakan anak perusahaan Sriwijaya Air, Nam Air, Rabu (20/8/2014). Sebanyak 15 biro perjalanan dari Palembang diajak berkeliling ke sejumlah destinasi wisata di Kota Solo. Seperti Pusat Grosir Solo (PGS), Pasar Klewer, Pura Mangkunegaran, dan lain-lain.
“Hasilnya tukar paket wisata dan kerjasama promosi. Pertemuan itu langsung business matching. Mereka tertarik budaya Solo, misalnya batik, keraton, shopping, dan kuliner. Sebelumnya mereka disuguhkan city tour Solo. Kami belum bisa menjual destinasi Solo berdiri sendiri. Maka kami memanfaatkan Jogja,” kata Daryono saat dihubungi Solopos.com, Selasa (26/8/2014).
Daryono mengajak 15 biro perjalanan dari Solo untuk menyusun kerja sama berbentuk promosi wisata antarpulau. Selain wisata budaya, dia juga menawarkan wisata religi dan wisata alam di Soloraya. Seperti Sangiran di Kalijambe Sragen dan Candi Sukuh di Ngargoyoso, Karanganyar.
Lebih lanjut Daryono menegaskan target pertemuan adalah mengenalkan destinasi wisata di Solo kepada masyarakat luar Pulau Jawa. “Kami juga menitipkan brosur dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Solo. Pasar di Palembang ini prospek karena didominasi komunitas. Nanti bisa dibuat konsep tilik kampung,” tutur dia.
Ketua DPD Asita Sumatra Selatan, Anton Wahyudi, mengungkapkan sudah melihat sejumlah destinasi wisata di Solo termasuk restoran dan hotel. Dia mengaku tertarik wisata budaya dan kerajinan. Sebaliknya dia menawarkan paket olahraga, heritage, dan kerajinan dari Palembang.
“Kami ingin melihat destinasi wisata di Jogja dan Solo sekaligus memasarkan paket wisata di Palembang dan sekitarnya. Kami bisa tukar menukar wisata di dua wilayah. Kami akan membuat paket wisata. Kami tawarkan kawasan olahraga terpadu di Jakabaring Sport City,” ujar Anton, Selasa.