News
Rabu, 27 Agustus 2014 - 11:45 WIB

KERUSUHAN DI BRASIL : Kerusuhan Pecah di Penjara Cascavel, 5 Tahanan Tewas

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Reuters)

Solopos.com, RIO DE JANEIRO – Kerusuhan yang meletus pada Minggu (24/8/2014) di salah satu penjara di Negara Bagian Parana, Brasil Selatan, Brasil, berakhir pada Selasa (26/8/2014) waktu setempat. Lima tahanan tewas dalam huru-hara tersebut.

Sekretariat Kehakiman di negara bagian tersebut mengatakan hampir 1.000 tahanan terlibat dalam kerusuhan itu. Dua penjaga penjara sempat disandera selama 45 jam, tapi kemudian keadaan dapat dikendalikan.

Advertisement

Empat kematian sudah dikonfirmasi sebelum polisi akhirnya bisa memasuki Penjara Cascavel di Parana Selatan sekitar pukul 03.30 waktu setempat (13.30 WIB), Selasa, setelah perundingan antara tahanan dan pihak berwenang.

“Perusuh telah memenggal dua tahanan dan melemparkan dua mayat lagi dari atap penjara setinggi 15 meter,” demikian laporan Xinhua, Rabu (27/8/2014).

Sedikitnya 25 orang cedera dalam kerusuhan tersebut, tak termasuk dua penjaga yang telah ditawan pada Minggu pagi dan dibawa ke rumah sakit setelah dibebaskan. Namun cedera kedua penjaga itu tak mengancam nyawa mereka.

Advertisement

Sedikitnya 80 persen instalasi di penjara itu juga rusak akibat kerusuhan. Huru-hara berakhir setelah para pejabat memindahkan 851 dari 1.040 tahanan ke penjara lain yang kondisinya lebih baik.

“Tak seperti banyak penjara lain, Cascavel tidak kelebihan penghuni, sebab penjara itu bisa menampung sampai 1.116 tahanan,” kata beberapa pejabat setempat.

Namun, para tahanan memprotes kurangnya fasilitas, kualitas makanan yang buruk, dan perlakuan kasar yang diduga dilakukan oleh sipir.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif