SOLOPOS.COM - DUKUNGAN -- Mural bertema dukungan atas status istimewa DIY terlihat di salah satu sudut jalan di Kota Jogja beberapa waktu lalu. (JIBI/Harian Jogja/Desi Suryanto)
Harianjogja.com, KULONPROGO-Sekretaris Daerah Kulonprogo Astungkoro mengungkapkan salah satu penyebab penyerapan dana keistimewaan (danais) di Kulonprogo minim karena gagal lelang pembangunan taman budaya senilai lebih dari Rp13 miliar.
“Pembangunan tersebut sudah disetujui menggunakan Danais tetapi gagal lelang hingga dua kali menyebabkan pembangunan tak kunjung terealisasi,” jelasnya.
Ia menilai penyebab gagal lelang karena rekanan yang tidak memenuhi kualifikasi dan hal semacam ini tidak hanya terjadi di Kulonprogo, melainkan juga di kabupaten kota lainnya. Kendati demikian, tahap pembangunan taman budaya tetap berlanjut dan memasuki tahap lelang ketiga.
Sesuai dengan saran Gubenur, kata Astungkoro, Pemkab kembali menyusun kegiatan yang menggunakan Danais dan tidak hanya berbicara seni dan budaya, melainkan juga membangun kawasan.