SOLOPOS.COM - Ilustrasi hubungan suami istri (Dailymail.co.uk)
Solopos.com, JAKARTA—Angka hubungan seks pra nikah dari tahun ke tahun menunjukkan peningkatan. Hasil penelitian terbau menunjukkan seseorang yang pernah menjalani seks pranikah, biasanya tidak mendapatkan kepuasan hubungan suami-istri saat menikah.
Sebagaimana dikutip Dailymail belum lama ini, sebuah studi menyatakan perempuan yang menikah masih perawan atau belum berhubungan seks dengan siapapun sebelum menikah, akan lebih bahagia dan merasa puas dalam pernikahannya.
Sedangkan hal ini tidak berlaku pada pria. Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh National Marriage Project, lebih dari setengah perempuan di Amerika yang hanya pernah berhubungan seks dengan suaminya, mengaku merasa puas dan bahagia dengan kehidupan pernikahannya.
Sedangkan mereka yang mengaku pernah berhubungan seks dengan dua pria sebelumnya mengaku hanya merasa bahagia sebesar 42% saja. Bahkan mereka yang mengaku telah berhubungan intim dengan lebih dari 10 pria sebelum menikah mengaku hanya bahagia sekitar 22% saja.
Sedangkan mereka yang mengaku pernah berhubungan seks dengan dua pria sebelumnya mengaku hanya merasa bahagia sebesar 42% saja. Bahkan mereka yang mengaku telah berhubungan intim dengan lebih dari 10 pria sebelum menikah mengaku hanya bahagia sekitar 22% saja.
Namun, bagi pria jumlah wanita yang pernah berhubungan intim dengannya sebelum menikah, tidak menjadi patokan kebahagiaannya dalam pernikahan.
Karena itu, menurut penelitian tersebut sangat sulit bagi perempuan bisa merasa bahagia dengan sempurna dalam pernikahannya, jika dia tidak lagi perawan saat menikah.
Pertama, karena merasa bersalah pernah berhubungan dengan intim dengan pria yang bukan suaminya. Kedua, juga karena cenderung membandingkan kehidupan seksualnya dengan suami dan pria sebelumnya.
“Banyak orang mengatakan istilah YOLO (you only live once), dan percaya harus melakukan sesuatu saat memiliki kesempatan, dan merasa itu tidak berpengaruh pada masa depan mereka. Namun, berdasarkan penelitian kami, justru apa yang dilakukan dimasa muda berpengaruh pada masa pernikahan mereka,” ujar sumber dari penelitian tersebut.
Penelitian itu juga menyatakan hasil studi ini bukan berarti mereka yang pernah berhubungan seks sebelum menikah, dipastikan rumah tangganya akan berantakan, namun akan bermasalah dalam mendapatkan kepuasan dalam pernikahannya.
Penelitian itu juga menambahkan jika seringnya putus cinta sebelum menikah, akan memengaruhi kehidupan rumah tangga seseorang.
Alasannya, karena semakin sering orang putus cinta, maka mereka akan lebih memiliki pandangan pesimis akan cinta dan hubungan.
Studi tersebut dilakukan selama lima tahun pada 1.294 pria dan wanita dengan usia 18-34 tahun. Selama lima tahun penelitian, sebanyak 418 diantaranya menikah.
Dan dari jumlah tersebut, 23% diantaranya yang mengaku hanya berhubungan seks dengan suaminya.