Solopos.com, SOLO—Kampung Narkoba ada di Solo. Pernyataan ini diungkapkan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Jateng, Kombes Pol. Soetarman, Senin (25/8/2014) lalu. (Baca juga: BNN: Ada Kampung Narkoba di Solo)
Kasatnarkoba Polresta Solo, Kompol Kristiyono, membenarkan pernyataan Kepala BNN tersebut. Kristiyono membenarkan di Solo terdapat kampung narkoba.
Dia menyebutkan transaksi narkoba, khususnya sabu-sabu (SS), sudah menjadi hal biasa di kampung tersebut. Sayanganya Kristiyono enggan menyebutkan lokasi kampung narkoba Solo itu.
Informasi yang dihimpun Solopos.com, kampung tersebut berada di Kecamatan Jebres, tepatnya tak jauh dari Pasar Gede.
Sumber Solopos.com yang masa remajanya kerap bermain di kampung itu, Js, 29, mengatakan belasan saudaranya warga kampung itu pernah dipenjara karena kasus narkoba.
Terpisah, pengedar SS yang ditangkap aparat Polsek Jebres, Mario , 27, warga Manahan, Solo, kepada wartawan, Selasa, mengaku mendapat 99,96 gram SS dari bandar, Ah, warga Balong, Sudiroprajan, Jebres, Solo.
Residivis kasus SS yang menjadi pengedar sejak 2007 itu juga mengaku kerap mendapat SS dari warga Balong.