SOLOPOS.COM - Ilustrasi menara telekomunikasi (JIBI/Solopos/Dok.)
Solopos.com, SOLO – Telkomsel Cabang Solo berencana membangun 150-200 base transceiver station (BTS) di area Solo pada tahun ini. Hal ini seiring dengan melonjaknya penggunaan data oleh pelanggan yang mencapai 130%.
Branch Manager Telkomsel Area Solo, Erwin Kusumawan, menyampaikan selain menambah hingga 200 BTS, pihaknya juga akan meng-upgrade BTS yang sudah ada sebanyak 200 BTS existing.
Namun menurut dia, lebih diutamakan penambahan BTS di titik baru untuk menjangkau pelanggan yang lebih luas, terutama di Solo.
“Penambahan new site, 70% dipasang jaringan 3G sedangkan sisanya 2G. Namun penambahan jaringan 2G hanya dilakukan di daerah pinggiran karena di sana kebutuhan data juga belum terlalu tinggi,” ungkap Erwin kepada wartawan saat acara Halalbihalal di Omah Sinten, Senin (18/8/2014).
Dia mengatakan penambahan BTS tersebut difokuskan untuk layanan data. Hal ini karena layanan voice dan short message service (SMS) menurun.
Menurut dia, pembangunan BTS tersebut akan tersebar di 10 kabupaten/kota, yakni Solo, Boyolali, Sukoharjo, Wonogiri, Karanganyar, Sragen, Klaten, Gunung Kidul, Blora dan Grobogan.
Selama BTS belum terpasang, Erwin mengatakan compact mobile BTS (combat) yang saat ini terpasang di 11 titik di Area Solo tidak akan dilepas. Hal ini karena untuk memberi pelayanan maksimal kepada pelanggan.