SOLOPOS.COM - Ilustrasi Exo's First Box (Soompi.com)
Solopos.com, SOLO – Pengawal yang bertugas menjaga seluruh personel boy band Korea Selatan, Exo, menuai kritik pedas dari publik China terkait sikap mereka yang arogan. Tujuh pengawal Exo itu sempat terlibat pertikaian dengan staf bandara lantaran tak mau menjalani pemeriksaan keamanan.
Dilansir Soompi, Minggu (17/8/2014), peristiwa tersebut bermula saat pengawal Exo mengikuti program Samsung Galaxy Nanjing Festival Music yang diselenggarakan di China. Saat itulah pengamanan bandara ditingkatkan, namun pengawal Exo justru tak bisa beradaptasi kerena menolak mengikuti prosedur keamanan yang telah ditetapkan pihak bandara.
Masalah lainnya juga muncul saat salah seorang pengawal diketahui memukul kamera milik salah satu penggemar Exo dengan tangannya. Menurut kesaksian penggemar, mereka juga memukul salah seorang sukarelawan Youth Olympic yang kebetulan tengah ada di dekatnya.
Menanggapi kasus itu, agensi keartisan Exo, S.M. Entertainment, pun angkat bicara. Menurut S.M, fakta yang terjadi di lapangan sangatlah berbeda dari fakta yang sesungguhnya, S.M. bahkan balik mengklaim pengawal yang dimaksud bukanlah pengawal Exo yang sesungguhnya.
“Dalam suasana yang sangat ramai di bandara ada beberapa konflik antara pengawal sewaan dengan staf bandara karena alasan keamanan. Tapi, mereka bukanlah pengawal Exo. Masalah juga telah berakhir dengan baik pada hari itu juga,” ujar salah satu perwakilan S.M. Entertainment.