SOLOPOS.COM - Ilustrasi Muazin (facebook.com)
Solopos.com, SOLO– Most popular Youtube kali ini tentang lantunan azan. Lantunan suara azan yang satu ini barangkali termasuk yang paling menarik.
Bukannya menggunakan gaya Arab, azan yang satu ini menggunakan langgam melodi Jawa. Hasilnya? Menakjubkan.
Akun Oyikk Hart mengunggah sebuah video menarik yang menampilkan slide show pedesaan dengan diiringi lantunan azan. Perhatian utama video ini adalah gaya muazin atau orang yang azan yang menggunakan gaya Jawa.
Ayikk mengaku pertama kali mendengar azan ini pertama kali di radio Retjobuntung Yogyakarta.
Ayikk mengaku pertama kali mendengar azan ini pertama kali di radio Retjobuntung Yogyakarta.
Komentator di unggahan video itu, Sigit Aryanto menambahkan Ahmad Tukiran Maulana adalah muazin yang melantukan azan itu. “panggilan akrab Maul…. sering di masjid-masjid area UGM terutama Pogung Raya,” katanya.
Video diunggah Kamis (7/8/2014) dan telah ditonton 32.000an viewers lebih.Video ini diracik dengan tambahan lansekap bertulis Nusa Tenggara Timur unggahan dari Facebook Soul Kitchens.
Sebagian menyebut langgam Jawa memang sedari awal dikolaborasikan dengan azan pada masa Jawa kuno.
“Masya Allah… saya merinding
“dadi leli masalah kisruh dikalangan umat mslim di timuur tengah sana …,” Mas Jolang.
’kembali ke fitrah sejati … islam yang rahmatan lil alamin… mugo Gusti pareng kawilujengan dateng mas Maul,” Mas Jolang
“Di jogja sering denger adzan ini, bahkan radio lokal jogja ada yang pake adzan ini (untuk menunjukkan waktu maghrib) persis suaranya, cengkoknya seperti di video. Adzan di trans tv (area jogja) juga mirip mirip cengkoknya…” Wahyudi Kusumo Nugroho.
“Azan dengan cengkok dan melody Jawa , sangat-sangat indah dan khas Indonesia, saya bisa pastikan muazdin Masjidil Haram: Syeikh Ali Ahmad Mulla sekalipun sulit meniru ini..!!,” demikian tulis pemilik akun Syed Salim Al-Husainy.
Simak videonya; http://www.youtube.com/watch?v=KVlYFYeEmm0&feature=youtu.be