News
Jumat, 15 Agustus 2014 - 13:15 WIB

PIDATO KENEGARAAN SBY : Megawati Tak Hadir di Senayan, Puan Berharap Rekonsiliasi

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Megawati Soekarnoputri (kiri) dan Puan Maharani.(Dok/JIBI/Solopos/Antara)

Solopos.com, JAKARTA – Presiden ke-4 RI Megawati Soekarnoputri tak menghadiri Pidato Kenegaraan terakhir Presiden SBY, Jumat (15/8/2014). Putri Megawati, Puan Maharani, menyampaikan harapan agar ibundanya dan SBY bisa segera rekonsiliasi.

“Saya selalu mendukung dan selalu mendoakan agar hal itu tercapai, karena sebagai orang yang pernah memimpin kemarin, hal itu sangat baik apalagi misalnya terjadi dalam waktu dekat,” kata Puan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat.

Advertisement

Menurut Ketua DPP PDIP ini, Indonesia saat ini menanti rekonsiliasi tersebut. “Republik ini butuh bimbingan, topangan dari senior yang selama ini punya andil,” ucap Puan.

Puan mengaku sering bertemu dengan perwakilan Partai Demokrat. Ia pun mengaku bahwa hubungan antara kedua keluarga selama ini baik.

“Tidak ada hal yang dibatasi atau yang dibedakan antara kami. Hubungan kekeluargaan antara kami baik,” ujar Ketua Fraksi PDIP di DPR ini.

Advertisement

Megawati memang tak hadir dalam pidato kenegaraan terakhir SBY dalam sidang bersama DPR dan DPD di Kompleks Parlemen. Padahal, Megawati dan mantan pimpinan nasional diundang dalam acara itu. Beberapa yang datang di antaranya yaitu Presiden ketiga BJ Habibie dan wapres terpilih Jusuf Kalla.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif