Soloraya
Kamis, 14 Agustus 2014 - 14:35 WIB

DPRD SRAGEN : Pasca Pelantikan, Legislator Ramai-Ramai 'Sekolahkan' SK

Redaksi Solopos.com  /  Hijriyah Al Wakhidah  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Sebanyak 45 legislator Sragen periode 2014-2019 mengikuti prosesi pelantikan di Ruang Rapat Paripurna DPRD Sragen, Selasa (12/8/2014). (JIBI/Solopos/Kurniawan)

Solopos.com, SRAGEN—Setelah resmi diangkat menjadi legislator Sragen periode 2014-2019, Selasa (12/8/2014) lalu, sejumlah wakil rakyat ramai-ramai ‘menyekolahkan’ surat keputusan (SK) pengangkatan mereka sebagai jaminan pinjaman bank.
Uang hasil pinjaman bank akan digunakan legislator untuk memulihkan usaha dan menutup utang. Pasalnya uang para legislator telah terkuras banyak untuk biaya bertarung dalam Pemilu Legislatif 2014. Bahkan ada legislator yang menjual aset usaha mereka untuk biaya kampanye atau merebut suara rakyat.
Informasi yang dihimpun Solopos.com, Kamis (14/8/2014), salah satu bank yang jadi primadona legislator yaitu Bank Jateng Cabang Sragen.

Seorang legislator Sragen dari Daerah Pemilihan (Dapil) VI saat ditemui wartawan di Kompleks DPRD mengaku berencana mengajukan pinjaman bank.

Advertisement

Jaminan yang akan dia gunakan adalah SK pengangkatan sebagai legislator Sragen periode 2014-2019. Menurut dia sejumlah legislator lain di Sragen juga berencana mengajukan pinjaman ke bank dengan jaminan SK. “Kebanyakan mengajukan pinjaman ke BPD [Bank Jateng],” tutur dia.

Pengakuan senada disampaikan legislator dari Dapil IV Sragen yang juga enggan disebutkan namanya. Saat berbincang dengan wartawan di Kompleks DPRD Sragen, dia mengaku mengajukan pinjaman uang ke bank beberapa tahun terakhir. Jaminan pinjaman yang dia ajukan adalah SK pengangkatan.

“Bulan ini adalah angsuran terakhir pinjaman saya,” tutur dia. Dia juga mengaku peminjaman uang ke bank dilatarbelakangi besarnya biaya kampanye yang dia keluarkan. Dia juga berencana mengajukan pinjaman ke bank dalam waktu dekat. Jaminan yang akan dia gunakan SK pengangkatan.
Sumber Solopos.com, di Sekretariat DPRD Sragen mengonfirmasi adanya beberapa legislator yang sudah mengajukan pinjaman ke bank menggunakan jaminan SK. Para legislator ramai-ramai mengajukan surat pemberitahuan kepada Sekwan. “Berkasnya sampai menumpuk,” tutur dia.

Advertisement

Terpisah, Ketua Tim Analis Kredit Bank Jateng Cabang Sragen, Purnomo, saat ditemui wartawan di kantornya, mengkonfirmasi adanya sejumlah legislator Sragen yang tengah mengurus pengajuan kredit. Namun berkas pengajuan kredit mereka belum lengkap sehingga belum bisa disetujui.

Purnomo menjelaskan legislator Sragen yang sedang mengurus pengajuan kredit tercatat empat orang. Menurut Purnomo tidak menutup kemungkinan jumlah legislator yang mengajukan kredit di Bank Jateng akan bertambah. Dasarnya, riwayat pengajuan kredit selama lima tahun terakhir.
Puluhan legislator Sragen periode 2009-2014 tercatat pernah mengajukan pinjaman dengan jaminan SK pengangkatan..

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif