Soloraya
Sabtu, 9 Agustus 2014 - 18:30 WIB

PILKADA SOLO 2015 : Menilik Peluang Rudy di Bursa Wali Kota 2015

Redaksi Solopos.com  /  Hijriyah Al Wakhidah  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Wali Kota Solo dan Wakil Wali Kota Solo membagikan jenang

Solopos.com, SOLO—F.X. Hadi Rudyatmo berpotensi maju dalam bursa bakal calon (balon) wali kota pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2015 mendatang selama direkomendasikan oleh DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

Selain Rudy, juga ada dua nama yang disebut-sebut berpeluang, yakni Wakil Wali Kota Achmad Purnomo dan Rektor UMS Bambang Setiaji.

Advertisement

“Soal pilkada, walah kami baru poses persiapan pelantikan [anggota DPRD yang baru]. Tapi, mestinya ada proses itu, setelah itu [pelantikan]. Kalau saya tergantung kemauan DPP. Kalau DPP mau saya siap. Saya kader partai, tinggal menunggu keputusan ketua partai [DPP] seperti apa. Kalau nama-nama [balon kepala daerah] selama ini belum ada,” tegas Rudy, sapaannya, saat ditemui Solopos.com seusai peresmian Apotek K24 di Manahan, Banjarsari, Solo, Sabtu (9/8/2014).

Partai Golkar pun juga belum membahas persiapan menghadapi pilkada. Sekretaris DPD II Partai Golkar Solo, Djaswadi, saat dihubungi Solopos.com, Sabtu siang, mengaku DPD II Partai Golkar sempat melakukan rapat di internal partai pada Jumat (8/8/2014) sore.

Rapat internal Golkar itu, kata dia, hanya membahas tentang nama-nama yang diusulkan partai untuk menjadi pimpinan DPRD definitif.

Advertisement

Hasil keputusan rapat Partai Golkar ternyata sama dengan prediksi tiga nama yang disampaikan Djaswadi sebelumnya. Ketiga nama itu terdiri atas Djaswadi sendiri, Bambang Triyanto, dan Maria Sri Sumarni. Tiga nama itu diusulkan ke DPP melalui DPD I Partai Golkar Jawa Tengah.

Partai Amanat Nasional (PAN) juga belum merapatkan persiapan pilkada. Wakil Ketua DPD PAN Solo, Muh. Al Amin, menegaskan jangankan rapat persiapan pilkada, rapat penentuan wakil ketua DPRD definitif pun belum digelar. Namun, Al Amin secara pribadi memunculkan dua nama yang kemungkinkan bisa maju dalam bursa balon kepala daerah.

“Ada dua nama tokoh yang berpengaruh, seperti Achmad Purnomo [yang kini jadi Wakil Wali Kota]. Kalau dari kalangan akademisi ada Rektor UMS [Universitas Muhammadiyah Surakarta] Bambang Setiaji. Pak Bambang Setiaji itu bisa jadi balon kalau tidak terpilih dalam kabinet yang baru nanti,” jelas Al Amin saat ngobrol dengan Solopos.com, di ruang Fraksi PAN DRD Solo, Jumat sore.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif