Soloraya
Jumat, 8 Agustus 2014 - 08:10 WIB

Tiket Tak Sesuai KTP, 12 Penumpang KA Progo Diturunkan

Redaksi Solopos.com  /  Rini Yustiningsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi kereta api (JIBI/Harian Jogja/Desi Suryanto)

Solopos.com, SOLO—PT KAI Daops VI/Yogyakarta membatalkan keberangkatan belasan penumpang kereta api jarak jauh saat arus balik Lebaran 2014 pada Minggu-Senin (3-4/8/2014).

Mereka menurunkan 12 penumpang kereta api Progo rute Lempuyangan-Pasarsenen PP karena identitas pada tiket tidak sesuai identitas asli calon penumpang.

Advertisement

Mereka juga melarang 4 calon penumpang saat pemeriksaan tiket di pintu masuk peron karena identitas pada tiket tidak sesuai KTP. Selain itu mereka juga menangkap tangan 2 pelaku pemalsuan KTP.

Manager Humas PT KAI Daops VI/Yogyakarta menduga beberapa temuan itu mengarah praktik percaloan. Bambang menjelaskan 12 penumpang diturunkan di stasiun terdekat karena identitas pada tiket tidak sesuai KTP.

Mereka menurunkan 12 penumpang saat pemeriksaan tiket di perjalanan. Selain itu 4 calon penumpang dilarang masuk peron Stasiun Tugu Jogja karena identitas pada tiket tidak sesuai KTP. Kemudian 2 calon penumpang lain menggunakan KTP palsu.

Advertisement

“Mereka merekayasa foto. Namun saat dicocokkan antara foto dengan usia pada KTP tidak sesuai. Kami menemukan saat pemeriksaan di pintu masuk peron. Namun pelaku kabur saat akan digiring ke ruang kepala stasiun,” kata Bambang saat dihubungi Solopos.com, Kamis (7/8/2014).

Bambang menguraikan sejumlah upaya calo menipu calon penumpang. Salah satu cara adalah memanipulasi KTP. Bambang menegaskan identitas pada tiket yang tidak sesuai identitas asli calon penumpang akan dinyatakan hangus.

Tiket KA

Maka calon penumpang tidak dapat menggunakan tiket untuk melakukan perjalananan. Bambang menuturkan PT KAI ogah kompromi dengan tindakan curang. Dia berdalih pengetatan pemeriksaan tiket dan sistem ticketing agar calon penumpang nyaman.

“Kami berharap penumpang nyaman dan aman menggunakan kereta api. Kami mohon maaf apabila mengganggu. Kami lakukan untuk memberantas percaloan agar tidak merugikan pengguna jasa kereta api. Kami akan mengetatkan boarding system dan pemeriksaan tiket berlapis di perjalanan,” ujar dia.

Advertisement

Sementara itu Bambang menyampaikan load factor kereta api rute Solo-Jakarta PP maupun Jogja-Jakarta PP mencapai 100% hingga Selasa (11/8). Demikian hal tujuan Surabaya dan Banyuwangi.

Sedangkan kereta api Lodaya Malam Lebaran dan Malioboro Ekspres masih tersedia untuk keberangkatan Sabtu-Minggu (9-10/8). Data tersebut dihimpun Humas PT KAI Daops VI/Yogyakarta hingga Kamis (7/8) pukul 11.00 WIB.

”Kami juga ingin menyampaikan kereta api ekonomi AC Tawangmangu rute Lempuyangan-Solo Balapan PP berhenti beroperasi mulai Jumat (8/8). Hal itu karena tingkat keterisian penumpang menurun.”

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif