News
Kamis, 7 Agustus 2014 - 03:31 WIB

Direktur Puskaptis Bakal Maju Calon Bupati Ogan Ilir 2015?

Redaksi Solopos.com  /  Jafar Sodiq Assegaf  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kicauan Executive Director of Charta Politika Yunarto Wijaya di akun twitternya soal Husin Yazid yang hendak maju jadi Bupati Ogan Ilir (twitter)

Solopos.com, JAKARTA – Direktur Puskaptis, Husin Yazid jadi perbincangan hangat di dunia maya. Husin yang beberapa waktu lalu sempat menyatakan akan membubarkan lembaga surveinya jika Jokowi-JK menang, dikabarkan maju jadi calon bupati Ogan Ilir, Sumatera Selatan.

Direktur Pusat Kajian Kebijakan dan Pembangunan Strategis (Puskaptis), Husin Yazid dikabarkan akan maju jadi bupati Ogan Ilir.  Hal ini terungkap lewat postingan Executive Director of Charta Politika Yunarto Wijaya di akun twitternya. Yunarto mengunggah gambar ucapan “Selamat Menunaikan Ibadah Puasa” yang memajang foto Husin Yazid.

Advertisement

“Dapat kabar dari teman, Husin Yazid (Puskaptis) berencana maju jadi bupati Ogan Ilir Sumsel 2015. Semoga sukses ” tulis Yunarto, Senin (4/8/2014).

Kicauan Yunarto ini ditanggapi beragam netizen. Ada yang bertanya tentang jadi tidaknya Puskaptis bubar. ada pula yang mencibir.

“hahaha… ntar di survey lembaga sendiri elektabilitas pesaingnya di bawah semua tapi pas pemilihan selesai kalah, eh,” @avriianz_ei

Advertisement

“Quick count-nya bisa diumumkan skrg juga!” @dadikrismatono

“Puskaptisnya udah bubar belum tuh bang ? Apa nanti bikin quick count lg pas dia maju ? ” @yanapriatna18

“Bakal menang sebelum bertanding ini,” @senasprod.

Advertisement

“Kalau jadi kasihan rakyat Ogan Ilir, pasti bakalan sering ditipu” @Sunarwidjaja.

Husin Yazid mendadak populer setelah hasil quick count Pilpres 2014 dipublikasikan. Lembaga yang dipimpinnya, Puskaptis sempat menghebohkan lantaran menampilkan hasil quick count yang berbeda. Dalam hitung cepat Puskaptis, Prabowo-Hatta mendapatkan 52,03% suara dan Jokowi-JK meraih 47,97% suara.

Seperti diketahui, KPU telah menetapkan hasil rekapitulasi nasional sekaligus menetapkan pasangan Jokowi-JK sebagai pemenang Pemilu Presiden (Pilpres) 2014. Pasangan ini mendapat 53,15%,sedangkan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa memperoleh 46,85%.

Husin pernah menyatakan diri akan mundur jika hasil quick countnya meleset.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif