Solopos.com, KLATEN—Kepadatan kendaraan di sejumlah ruas jalan Solo-Jogja wilayah Klaten berangsur menurun, Jumat (1/8/2014) atau H+4 Lebaran. Puncak arus balik yang melalui kawasan tersebut diprediksi telah terjadi Kamis (31/7/2014) lalu.
Pantauan Solopos.com, sejumlah titik rawan macet seperti wilayah Candi Prambanan terpantau ramai lancar. Dari arah Solo, tidak ada penumpukan kendaraan hingga 3 kilometer (km) seperti hari sebelumnya. Sedangkan arus dari arah Jogja masih terpantau padat merayap hingga 1 km. Namun, luberan kendaraan dari arah tersebut diperkirakan bukan karena arus balik, melainkan warga yang ingin mengunjungi Candi Prambanan.
“Mayoritas yang dari arah Jogja ingin berwisata, sedangkan arah sebaliknya didominasi arus balik. Namun hingga siang ini, arus dari arah Solo terpantau lancar. Tidak seperti H+2 dan H+3 lalu,” ujar Kasatlantas Polres Klaten, AKP Imam Zamroni, saat ditemui Espos di pos lalu lintas Prambanan.
Dengan kondisi ini, kepolisian mulai menyimpan opsi pengalihan arus ke jalur-jalur alternatif. Sebelumnya, arus balik di wilayah Prambanan sempat diarahkan melalui Piyungan, Wonosari.
Penurunan kepadatan arus juga terjadi di ruas Jl. Solo-Jogja wilayah Tegalgondo, Wonosari. Jalur yang sebelumnya padat merayap pada H+3 itu mulai lancar. Pengemudi mobil dapat memacu kendaraannya hingga 60 km/jam. Kepadatan hanya terjadi di jalur-jalur sayap atau jalur wisata seperti Janti dan sekitarnya.
Menurut Imam, penurunan arus kendaraan menandakan puncak arus balik telah lewat. “Puncaknya bisa dibilang Rabu dan Kamis lalu. Kemungkinan arus balik pada Sabtu dan Minggu (2-3/8) terus menurun,” tuturnya mewakili Kapolres, AKBP Nazirwan Adji Wibowo.
Rawan Kecelakaan
Meski arus mulai lancar, pihaknya tetap memelototi sejumlah titik rawan kecelakaan. Menurut Imam, mulai beraktivitasnya sejumlah pasar di ruas Jl.
Solo-Jogja berpotensi menimbulkan insiden lalu lintas. Pihaknya meminta pemudik tidak menggeber kendaraan terlalu kencang di kawasan tersebut.
Sementara, petugas Organisasi Radio Amatir Indonesia (Orari) Klaten yang berjaga di wilayah Prambanan, Purwanto, membenarkan arus kendaraan dari arah Solo maupun Jogja berangsur menurun. Purwanto menyebut kemacetan arus balik terakhir dirasakan Kamis malam.
“Kalau sekarang maksimal padat merayap. Kami memerkirakan arus balik masih melintas sampai Jumat malam atau Sabtu,” ujarnya.