Jogja
Jumat, 1 Agustus 2014 - 13:20 WIB

WARGA TENGGELAM : Tujuh Orang yang Terseret Ombak di Gunungkidul Berhasil Diselamatkan

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi korban tenggelam (JIBI/Solopos/Dok.)

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL-Di Gunungkidul, tujuh wisatawan terseret ombak di empat pantai. Korban selamat namun mengalami luka-luka.

Wakil Koordinator  Search And Rescue (SAR) Satlinmas Wilayah II Sukamto menuturkan kejadian pertama di Pantai Baron, Kemadang, Tanjungsari sekitar pukul 11.00 WIB. Korban bernama Erna Wati,20, warga Gedong, Purwodadi, Jawa Tengah. Korban tengah asyik bermain air di Pantai Baron. Tiba-tiba ombak besar datang. Erna pun terseret arus dan pingsan. Kejadian pertama kali diketahui oleh Suroso, anggota SAR Satlinmas Wilayah II.

Advertisement

“Korban kemudian dibawa ke Posko SAR untuk mendapatkan pertolongan pertama,” ujar dia di Posko SAR Sarlinmas, Kamis (31/7/2014).

Kejadian kedua terjadi di Pantai Nguyahan, Kanigoro, Saptosari sekitar pukul 12.45 WIB. Kejadian menimpa dua orang wisatawan yang bernama Bima Aji Samudra,19, asal Ngringgo, Jaten, Karanganyar, Jawa Tengah dan Deca Natalia, 18, asal  Pabelan, Kartosura, Sukoharjo. Kedua korban tengah bermain air ketika ombak besar datang, kemudian terpeleset dan mengalami luka-luka. Kedua korban segera dibawa ke Pos Kesehatan untuk mendapatkan pertolongan.

Selanjutnya, kejadian terjadi di Pantai Krakal, Ngestirejo, Tanjungsari pukul 14.29 WIB.  Adapun korban bernama Yuliana,17, asal Nambung Wetan, Kalikotes, Klaten, Jawa Tengah. Sama seperti ketiga korban lainnya, Yuliana terhempas ombak besar yang tiba-tiba datang.

Advertisement

“Yuliana mengalami luka di lututnya,” ungkap dia.

Sekitar pukul 16.00 WIB, seorang wisatawan harus dibawa ke pusat kesehatan setelah terpeleset dan terkena karang di kaki kanan. Wisatawan bernama Lestari Triyanovi,27 asal  Bedoyo, Ponjong, Gunungkidul.

Pada pukul 16.30 WIB di Pantai Pulang Sawal, wisatawan asal Selo Martani, Kalasan, Sleman Ranadan Kurniawan,14 terseret ombak. Ranadan mengalami luka di kaki kanan. Pada pukul 17.30 giliran Diah asal Jaten, Mojo Andong, Boyolali yang terhantam gelombang dan terseret ke tengah. Diah mengalami luka pada bagian punggung.

Advertisement

Koordinator SAR Satlinmas Wilayah II Marjono mengimbau wisatawan untuk tetap berhati-hati ketika bermain di pantai. Ia juga memperingatkan wisatawan untuk hati-hati dengan biota laut yang belum dikenal. Pasalnya saat ini tengah musim impes atau ubur-ubur yang berwarna biru.

“Kemarin ada 26 wisatawan yang terkena impes sedangkan satu orang terkena bulu babi,” imbuh dia.

Marjono menambahkan paska terkena abrasi, Pantai Baron lebih aman lantaran pasir yang terkena abrasi membuat sungai Pantai Baron lebih dangkal. Meski begitu, wisatawan tetap diminta hati-hati.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif