SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/google image)
Harianjogja.com, SEMARANG—Jenazah Briptu Yoga AZ Ginuny, korban penembakan di Papua, tiba di rumah duka di Jalan Imam Bonjol 102 Semarang, Rabu (31/7/2014), setelah menempuh perjalanan panjang dari Jayapura.
Jenazah brigadir polisi yang memperoleh kenaikan pangkat satu tingkat tersebut disambut isak tangis keluarga dan kerabatnya.
Jenazah diantar oleh para anggota Brimob Polda Papua yang dipimpin oleh Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Papua Komisaris Besar Sulistiyo Pudjo Hartono.
Jenazah Yoga disemayamkan di rumah duka dan dimakamkan di kompleks pemakaman prajurit di Bergota, Semarang, hari ini Kamis (31/7/2014) mendatang.
Menurut Sulistyo Pudjo Hartono, anggota Polres Lanny Jaya, Papua, yang sedang melakukan patroli diserang oleh kelompok kriminal bersenjata pada Senin (28/7/2014).
“Memang kalah jumlah, kelompok bersenjata itu sekitar 20 orang,” katanya. Polisi, lanjut dia, telah mengidentifikasi kelompok bersenjata pimpinan Kurom Wenda dan Enden Wandinbo itu.
Sebelumnya, delapan personel Polres Lanny Jaya, Papua, diserang oleh kelompok kriminal bersenjata di Indawa, Kabupaten Lanny Jaya, Papua, Senin (28/7) pukul 12.10 WIB.
Dua polisi tewas dengan luka tembak di kepala dalam peristiwa itu. Kedua korban tewas tersebut masing-masing Bripda Zulkifli Putra dan Bripda Yoga AZ Ginuny. Adapun dua personel polisi lain mengalami luka tembak. (JIBI/SOLOPOS/Ant)