SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Dok.SOLOPOS)
Solopos.com, SUKOHARJO– Harga daging ayam potong di sejumlah pasar tradisional di Sukoharjo berkisar antara Rp30.000 sampai Rp35.000 per kilogram.
Harga ayam potong di Pasar Darurat Sukoharjo dipatok Rp35.000/kilogram dari harga semula hanya Rp30.000/kilogram. Sedangkan di Pasar Kartasura harga daging ayam potong yang semula hanya Rp28.000/kilogram, pada H-1 lebaran sudah mencapai angka Rp33.000/kilogram.
Menurut salah satu pedagang ayam potong di Pasar Darurat, Jarno, 47, warga Gayam, Sukoharjo, kenaikan harga daging ayam potong menjelang lebaran sudah biasa terjadi. “Kan ini mau lebaran, jadi kalau naik ya wajar. Lagipula naiknya tidak terlalu tinggi,” jelas dia saat dijumpai solopos.com, Minggu (27/7/2014).
Jarno menuturkan pada saat H-1 lebaran juga akan banyak pembeli yang mencari daging ayam potong. “Meskipun pembelinya tidak sebanyak ketika di Pasar Ir. Soekarno. Saat ini saja ayam saya yang laku baru 50 kilogram dari satu kuintal daging ayam yang saya bawa,” papar dia.
Salah satu pedagang daging ayam potong di Pasar Kartasura, Sri, 34, Warga Kelurahan Wirogunan, Kartasura, mengaku kenaikan harga tersebut sejak H-3 lebaran. Bahkan menurut dia, harga ayam kampung saat ini sudah mencapai Rp125.000/kilogram.
Sri menuturkan, menjelang lebaran permintaan akan daging ayam potong pasti meningkat. “Untuk hari biasa, saya hanya memotong 40 kilogram ayam saja. Sedangkan sekarang saya menyediakan dua kuintal daging ayam potong,” kata dia.
Selain harga daging ayam potong yang melonjak, berbagai sayuran juga mengalami kenaikan. Beberapa sayuran yang mengalami kenaikan seperti cabai merah, cabai rawit, seledri, kubis, dan mentimun.
Pedagang sayuran di Pasar Darurat Sukoharjo, Kasemi, 65,warga Kelurahan Jetis, Sukoharjo, kenaikan tersebut terjadi menyusul meningkatnya kebutuhan di pasaran. “Untuk cabai merah dipatok Rp12.000/kilogram dari sebelumnya hanya Rp10.000/kilogram,” lanjut dia.
Sedangkan untuk cabai rawit, imbuh Kasemi, mencapai Rp16.000/kilogram dari harga semula Rp12.000/kilogram.Harga selederi menyentuh angka Rp15.000/kilogram dari Rp10.000/kilogram. Kubis sebelumnya hanya Rp4000/kilogram , saat ini Rp6000/kilogram. Serta mentimun yang sudah mencapai Rp5000/kilogram.