Sport
Sabtu, 26 Juli 2014 - 05:31 WIB

KABAR PETENIS : 4 Bulan Menepi, Del Potro Kembali Berlatih

Redaksi Solopos.com  /  Mulyanto Utomo  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Setelah empat bulan menepi akibat cedera Del Potro kembali berlatih. Ist/Skysports.com

Solopos.com, TANDIL— Juara Grand Slam US Open 2009, Juan Martin del Potro, akhirnya kembali ke lapangan tenis setelah empat bulan menepi. Petenis Argentina ini terpaksa menjauh sementara dari lapangan tenis lantaran menjalani operasi pergelangan tangan.

Petenis 25 tahun itu harus berjuang di tiga bulan pertama di musim ini lantaran cedera. Meskipun ia sempat memenangi turnamen pemanasan Sydney International, Del Potro menderita setelahnya.

Advertisement

Dia berkutat dengan cedera di Grand Slam Australian Open 2014 di Melbourne. Petenis peringkat kedelapan dunia itu langsung kandas di babak kedua di tangan petenis Spanyol, Roberto Bautista Agut.
Ia sempat bermain di Rotterdam dan Dubai Open sebelum akhirnya naik meja operasi pada Maret lalu. Kini ia siap kembali meramaikan turnamen tenis dunia. Agenda terbesar dan terdekatnya adalah Grand Slam US Open 2014 dan membidik satu spot di ATP World Tour Finals.

“Saya memiliki berita bagus. Empat bulan setelah operasi saya mulai menjalani latihan dan dokter saya, Richard Berger ada di sana. Saya sedang bersiap untuk kembali ke lapangan tenis tanpa rasa sakit. Terima kasih untuk semua dukungan kalian,” tulisnya di Facebook, dilansir Sky Sports, Jumat (25/7/2014) WIB.

Sebenarnya ini bukan kali pertama Del Potro melakoni operasi serupa. Pada musim 2010 lalu petenis 25 tahun ini sempat operasi pergelangan tangan kanannya. Saat itu ia harus menepi selama delapan bulan. Prestasi terbaiknya adalah juara di Flushing Meadow 2009. Ketika itu Del Potro sukses menundukkan Roger Federer dalam laga lima set yang sekaligus menjadi gelar grand slam perdananya.

Advertisement

Di musim ini ia juga harus melewatkan dua turnamen grand slam, French Open dan Wimbledon. Lantaran absen selama empat bulan, peringkatnya pun melorot hingga kedelapan dunia. (Farida Trisnaningtyas/JIBI)

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif