News
Sabtu, 26 Juli 2014 - 20:16 WIB

HASIL PILPRES 2014 : Dituduh Penyusup, Ini Jawaban Pihak Mahfud MD

Redaksi Solopos.com  /  Jafar Sodiq Assegaf  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Mahfud Md (JIBI/dok)

Solopos.com, SOLO – Mendapati tudingan penyusup, pihak Mahfud Md.  enggan tinggal diam. Menanggapi tudingan ini, Mahfud Md. Initiative alias MMD inisiatif, lembaga yang mewadahi aktivitas dan pemikiran Mahfud, mengeluarkan pernyataan melalui akun Twitter-nya, @MMD4ID, pada Kamis (24/7/2014) kemarin.

“Ada berita bahwa @mohmahfudmd disusupkan Luhut Panjaitan kedalam tim Prabowo-Hatta? itu BOHONG,” buka akun @MMD4ID.

Advertisement

Akun ini lantas menjelaskan bergabungnya Mahfud Md. ke Tim Pemenangan Prabowo-Hatta adalah karena diminta sendiri oleh Prabowo Subianto. Mahfud juga dikatakan memiliki kesamaan visi dengan Prabowo dalam hal penegakan hukum.

“Kenyataannya adalah, pak @Prabowo08 sendiri yg meminta @mohmahfudmd utk turut bergabung dlm pemenangan capres Prabowo-Hatta,” jelasnya, karena @mohmahfudmd merasa memiliki kesamaan visi dg @Prabowo08 dlm hal penegakan hukum, akhirnya MMD bergabung dg Prabowo-Hatta,” lanjut akun itu.

Akun ini mengaku tidak tahu maksud dari beredarnya berita bohon yang menyebut Mahfud sebagai penyusup tersebut. “begitulah kejadian yg sebenarnya. kami tidak tahu apa maksud dari dibuatnya BERITA BOHONG tsb.”

Advertisement

Sebelumnya, beredar kabar Mahfud MD yang dituduh penyusup. Kabar ini santer muncul di jejaring sosial Twitter dan Facebook. Mahfud Md. dituduh penyusup lantaran dikatakan telah menghilangkan barang bukti berupa data tabulasi suara milik Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Penelusuran Solopos.com, Sabtu (26/7/2014), tudingan terhadap Mahfud Md. dirilis di beberapa situs berita. Sumber yang paling awal mem-posting adalah RMOL.com. Dalam situs itu dijelaskan Mahfud disusupkan Luhut Pandjaitan. Keduanya sama-sama menjadi komisaris di PT. Bangun Bejana Baja, perusahaan pengelola hasil pertambangan yang berkedudukan di Jakarta.

Dilaporkan, hubungan mesra Mahfud dengan Luhut terungkap lewat pesan berantai yang beredar di kalangan wartawan baru-baru ini. “Sebagai penyusup, langkah Mahfud disempurnakan dengan sarannya bahwa pasangan Prabowo-Hatta tidak perlu menggugat hasil pilpres ke Mahkamah Konstitusi (MK) karena akan sia-sia belaka,” tulis RMOL.com dalam berita berjudul Mahfud MD, Musuh dalam Selimut Prabowo-Hatta.

Advertisement

Berita ini muncul di sejumlah forum internet. Bahkan tercatat dua situs mengutip berita ini. Keduanya yakni Brita.indo.com dan Globalindo.co. Situs yang disebutkan belakangan bahkan secara gamblang menyebut Mahfud MD sebagai biang keladi hilangnya barang bukti PKS untuk Pilpres 2014 beberapa waktu lalu.

Tuduhan kepada dua tokoh yang menjadi bagian dari kampanye Prabowo-Hatta ini mengundang keprihatinan netizen. Sejumlah blogger dan akun populer turut menyuarakan keprihatinan.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif