News
Sabtu, 26 Juli 2014 - 08:50 WIB

HASIL PILPRES 2014 : Di Youtube, Prabowo Nyatakan Emoh Menyerah

Redaksi Solopos.com  /  Septina Arifiani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pesan Prabowo Subianto di Youtube (Youtube)

Solopos.com, SOLO – Melalui rekaman video yang diunggahnya di situs Youtube, capres poros politik besutan Partai Gerindra Prabowo Subianto menceritakan berbagai pengalaman hidup yang pernah ia lalui sebagai seorang anggota militer. Tak hanya berbagi pengalaman hidupnya, ia juga mengungkapkan kekecewaannya pada hasil Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2014 yang menurutnya penuh pelanggaran ketentuan pemilu dan kecurangan. Kenyataan itu, diakui Prabowo membuatnya sangat sulit untuk menerima hasil Pilpres 2014.

Lewat rekaman video yang diunggah oleh akun Prabowo Subianto Djojohadikusumo, Jumat (24/7/2014) tersebut, ia mengungkapkan banyaknya pelanggaran yang  dia temukan bersama dengan timnya selama pemungutan suara Pilpres 2014. Walaupun telah melakukan protes dan imbauan kepada penyelenggara pemilu, namun ia mengatakan tidak pernah mendapatkan respons yang positif.

Advertisement

“Saya telah memilih berjuang di atas landasan konstitusional, saya sangat-sangat sulit menyerah kepada keadaan yang tidak benar dan tidak adil. Saya menilai keadaan ini sarat akan campur tangan asing yang menginginkan Indonesia menjadi negara yang lemah dan negara yang hancur. Kami punya bukti kuat atas keteribatan mereka,” kata Prabowo.

Dalam video berdurasi 23 menit 27 detik itu, Prabowo juga mengajak seluruh masyarakat untuk merenung agar mendapatkan sebuah sikap dan jawaban atas segala kondisi yang terjadi. Ia menanyakan kepada masyarakat, apakah akan tetap bertahan pada kebenaran atau menyerah kepada ketidakbenaran dan kecurangan?

Dalam hasil sidang pleno rekapitulasi suara nasional yang diselenggarakan KPU, pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto-Hatta Rajasa mendapatkan 62.262.844 suara atau setara dengan 46,85%. Sedangkan pasangan capres-cawapres Joko Widodo-Jusuf Kalla mendapatkan 70.633.576 suara atau setara dengan 53,15%. Dengan demikian, selisih keduanya hanya 8.370.732 suara dari suara sah 132.896.438.

Advertisement

Prabowo Subianto pun memutuskan mengundurkan diri dari proses pemilu presiden 2014. Keputusan itu ia ambil lantaran ia menganggap terlalu banyak kecurangan selama proses pemungutan suara yang terjadi di beberapa daerah. Oleh karenanya, ia merencanakan akan melaporkan kecurangan tersebut ke Mahkamah Konstitusi (MK).

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif