SOLOPOS.COM - Juan Monaco/Reuters
Harianjogja.com, GSTAAD-Juan Monaco mengatasi rasa grogi pada laga set terakhir ketika mengalahkan Guillermo Garcia- Lopez 6-2, 2-6, 6-4, Rabu, keteika maju ke perempat final untuk kedua kalinya di turnamen Swiss Terbuka.
Petenis Argentina itu, yang peringkatnya melorot ke urutan 105, memenangi enam dari delapan pertemuannya dengan Garcia-Lopez, yang juga dikalahannya di putaran kedua di Gstaad setahun lalu.
Petenis Argentina itu, yang peringkatnya melorot ke urutan 105, memenangi enam dari delapan pertemuannya dengan Garcia-Lopez, yang juga dikalahannya di putaran kedua di Gstaad setahun lalu.
Petenis yang tidak diunggulkan dari Amerika Selatan itu, gagal memanfaatkan peluang pertama untuk melancarkan servis kemenangan, namun maju ke putaran delapan besar pada peluang kedua, setelah mendapatkan “match point” kedua.
Setahun lalu, Monaco membuat “match point” pada perempat final lawan pemain yang akhirnya jadi juara di Gstaad dan saat ini menjadi unggulan utama, Mikhail Youzhny.
“Tahun ini, saya merasa senang. Saya agak grogi ketika melancarkan servis saat kedudukan 5-2. Saya kehilangan peluang saya. tapi saya berusaha fokus dan berpikir ke arah mana saya akan memukul servis,” katanya.
“Saya berusaha santai. Itu salah satu cara untuk dapat bermain bagus. Game terakhir amat sulit tapi akhirnya saya gembira dengan cara saya bermain,” tambahnya.
“Setiap permainan bagi saya amat penting,” kata pemain yang sudah tiga kali mencapai perempat final pada musim ini.
Monaco pernah berada di urutan 23 pada peringkat ATP 2011 dan memenangi empat gelar – tiga di antaranya di lapangan tanah liat – pada 2012. Piala terakhirnya lahir beberapa minggu sebelum Prancis Terbuka 2013, di Duesseldorf.
Ia berada di luar urutan 100 dunia untuk pertama kali lebih dari delapan tahun ini.
Unggulan kelima dari Argentina Federico Delbonis juga harus mengemasi kopernya ketika dikalahkan pemain dari Brazil Thomaz Bellucci, ketika mantan dua kali juara ini menang 6-4, 6-4.
(JIBI/Antara/AFP)
