News
Rabu, 23 Juli 2014 - 00:51 WIB

TRENDING TOPIC TWITTER : #PenolakanPrabowoMenunjukkanSikapTakDewasa Jadi Trending

Redaksi Solopos.com  /  Septina Arifiani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Calon presiden pasangan nomor urut satu Prabowo Subianto menggunakan hak pilihnya di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 02, Desa Bojong Koneng, Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Rabu (9/7/2014). Warga Negara Indonesia yang mempunyai hak pilih mengikuti Pemilu Presiden Tahun 2014 tanggal 9 Juli di seluruh penjuru Tanah Air. (Nurul HIdayat/JIBI/Bisnis)

Solopos.com, SOLO – Keputusan calon presiden Prabowo Subianto menolak hasil pilpres menuai berbagai reaksi dari seluruh masyarakat. Melalui akun media sosial, Twitter, masyarakat beramai-ramai menyuarakan pendapat mereka terkait penolakan tersebut. Netizen menganggap keputusan Prabowo menunjukkan sikap yang tidak dewasa.

Hastag #PenolakanPrabowoMenunjukkanSikapTakDewasa langsung menjadi trending topic Twitter, beberapa saat setelah konferensi pers Prabowo yang dilakukan di Rumah Polonia, Jakarta pada Selasa (22/7/2014). Sebagian besar masyarakat menilai sikap Prabowo menujukkan sikap yang tidak dewasa dan tidak konsisten.

Advertisement

“mana sikap kesatria anda sbg mantan Jendral & Negarawan ?” ujar pemilik akun @dickybluez.

“Sudah tau kalau kalah baru menuntut hadehh… Negarawan kok begitu… #Penolakan Prabowo Menunjukkan Sikap Tak Dewasa #peace,” kicau pemilik akun @AlbertusDimas92.

“Untung Gak jadi Menang Si Bapak Prabowo . . sunguh memalukan .. Penolakan Prabowo Menunjukkan Sikap Tak Dewasa,” kata @setiadarmawan6.

Advertisement

“pengen dihormatin tapi prilakunya kagak terhormat gitu juga percuma kalleee preen!!!..: Penolakan Prabowo Menunjukkan Sikap Tak Dewasa,” ungkap @richinopan_30.

Belum rampung proses rekapitulasi suara nasional di KPU, Prabowo memberikan pidato yang berisi pihaknya menarik diri dari proses Pilpres 2014. Atas nama Koalisi Merah Putih, Prabowo Subianto menyebut Pilpres 2014 cacat dan menyalahkan KPU. Prabowo juga kembali menuding pelaksanaan Pilpres 2014 diwarnai kecurangan yang melibatkan penyelenggara pemilu.

“Menolak hasil Pilpres 2014 yang cacat hukum. Dengan demikian kami menarik diri dari proses yang sudah berlangsung,” kata Prabowo saat berpidato di Rumah Polonia, Selasa (22/7/2014) siang.

Advertisement

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif