SOLOPOS.COM - Wartawan melihat gambar Pasangan Presiden dan Wakil Presiden terpilih Jokowi-JK yang ditampilkan di layar yang berada di halaman gedung KPU, Jakarta, Selasa (22/7/2014). Pasangan Jokowi-Jusuf Kalla unggul dengan jumlah suara 70.997.883 suara atau sebesar 53,15 %, sedangankan pasangan Prabowo-Hatta mendapatkan 62.576.444 suara atau sebesar 46,85%. (Abdullah Azzam/JIBI/Bisnis)
Solopos.com, SEMARANG–Pleno KPU telah menetapkan hasil Pilpres 2014 yang dimenangkan Jokowi sebagai Presiden terpilih. Ketua DPD Perjuangan Jateng, Heru Sudjatmoko mengucapkan rasa syukur atas kemenangan pasangan calon presiden Joko Widodo (Jokowi) dan capres Jusuf Klla (JK) pada Pilpres 2014.
“Kami merasa bersyukur Pak Jokowi dan Pak Jusuf Kalla meraih kemenangan pada Pemilu Presiden [Pilpres] 9 Juli 2014,” katanya kepada wartawan di Semarang, Selasa (22/7/2014).
Kemenangan ini , lanjut dia, merupakan kerja keras semua pihak, tidak hanya kader dan simpatisan PDIP Perjuangan saja, tapi juga kader koalisi partai pengusung yakni Partai Nasdem, PKB, Hanura, dan PKPI serta para sukarelawan.
Heru mengimbau kepada kader PDI Perjuangan dalam merayakan kemenangan pasangan Jokowi-JK, tidak perlu berlebihan , dengan mengadakan konvoi di jalan raya atau kegiatan hura-hura lainnya.
“Syukuran boleh tapi yang sederhana, seperti mengadakan buka bersama,” ujar Heru yang juga Wakil Gubernur Jateng ini.
Sebagai bentuk syukur atas kemenangan Jokowi-JK, kader dan simpatisan DPD PDI Perjuangan, Selasa petang kemarin mengadakan buka bersama di Kantor DPD PDI PErjuangan, Pantai Marhaen,” Kota Semarang.
Heru menambahkan PDI Perjuangan Jateng siap mendukung tim kampanye nasional jika ada gugatan hasil Pilpres berlanjut ke Mahkamah Konstitusi (MK) dengan menyiapkan data dan dokumen penghitungan suara.
Menanggapi kemungkinan kemungkinan Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo nantinya menjadi menteri dalam cabinet Jokowi-JK, Heru enggan berkomentar banyak.“Saya tidak berkomentar. Terpenting semua membawa kebaikan bagi semua pihak,” ujarnya.