Solopos.com, JAKARTA — Pasangan capres-cawapres nomor urut 2, Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK), diyakini tidak akan hadir ke Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), Selasa (22/7/2014) sore ini, untuk melihat langsung hasil rekapitulasi suara nasional kendati sudah mendapatkan undangan resmi dari KPU.
Penegasan tersebut disampaikan Komisioner KPU, Hadar Nafis Gumay, di Kantor KPU, Jakarta, Selasa (22/7/2014). “Tadi sudah ada konfirmasi langsung dari Pak Tjahjo, kalau pasangan nomor urut 2 tidak bisa hadir ke KPU hari ini,” tuturnya.
Selain itu, untuk pasangan capres-cawapres nomor urut satu, Prabowo Subianto-Hatta Rajasa (Prabowo-Hatta), pihak KPU masih belum mendapatkan konfirmasi kehadirannya. “Kami masih belum dapat konfirmasi kehadirannya,” kata Hadar Nafis Gumay.
Sementara itu, KPU telah merampungkan rekapitulasi suara Pilpres 2014 hingga 92,96% pada Senin (21/7/2014) pukul 21.27 WIB untuk 462 kabupaten dan 497 kota se-Indonesia serta daerah pemilihan luar negeri di 130 kota/negara.
Berdasarkan data yang diolah oleh Lembaga Informasi dan Komunikasi Universitas Muhammadiyah Malang (Infokom UMM), pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK) memperoleh suara sebanyak 68.343.424 (52,89%). Sementara pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa (Prabowo-Hatta) memperoleh suara sebanyak 60.862.407 (47,11%). Selisih perolehan suara antara kedua pasangan sebanyak 7.481.017 juta (5,78%).