Entertainment
Sabtu, 19 Juli 2014 - 07:00 WIB

Sempat Diusir Polisi, Vocalista Angels Berjaya di Latvia

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Penampilan Vocalista Angels di Latvia, beberapa waktu lalu. (Istimewa)

Solopos.com, KLATENHattrick juara! Ungkapan ini tampaknya pas disematkan bagi Paduan Suara Vocalista Angels. Sempat mereguk sukses di World Choir Games (WCG) di China dan Amerika Serikat, paduan suara dari Klaten ini kembali menorehkan tinta emas di WCG yang digelar di Latvia, 10-12 Juli 2014.

Rona semringah tersirat dari wajah anak-anak Vocalista Angels saat kembali ke Sanggar Sonto Putro, ruang yang biasa mereka gunakan latihan, Jumat (18/7/2014). Tak ada kesan lelah meski mereka baru tiba di Kota Bersinar dari Riga, ibu kota Latvia, beberapa menit sebelumnya. Mereka bahkan masih mampu mempersembahkan Bohemian Rhapsody dengan stabil. Alunan lagu karya Queen ini disambut hangat orangtua maupun tokoh yang menyambut kedatangan mereka.

Advertisement

Tak ada yang menyangka Vocalista Angels mampu meraih dua emas dan satu perak di Latvia, termasuk sang pelatih, Yason Christy Pranowo. Dua pekan jelang kompetisi, pita suara anggota Vocalista makin redup. Banyak nada-nada yang tak bisa digapai. Yason mengingat hal ini terus terjadi menjelang hari-H lomba. “Bisa dibilang suaranya ambyar, dapat perak pun sudah bersyukur waktu itu,” kisahnya.

Namun saat berada di panggung, kondisi itu berbalik. Layaknya sihir, suara yang sebelumnya parau berganti nyaring. Lagu Jali-jali hingga Toki Tifa meluncur mulus dari anak yang rata-rata berusia belasan tahun ini. Ratusan penonton yang memenuhi panggung bertepuk tangan kencang. Salah satu juri asing pun tak segan memberi standing applause bagi penampilan Vocalista. “Puji Tuhan, ini benar-benar keajaiban,” tutur Yason Christy Pranowo.

Anugerah performa puncak itu barangkali tercipta dari lelakon personel Vocalista Angels selama perjalanan. Sekitar 10 anggota paduan suara tertahan di bandara Kota Riga karena membawa barang melebihi ketentuan. Manajer Vocalista Angels, CA Tersierra Rosa, pun sampai menitikkan air mata saat membujuk petugas bandara. “Akhirnya dibolehkan meski harus membuang sejumlah barang,” ujar Tea, sapaan akrabnya.

Advertisement

Anggota choir pun sempat jadi bulan-bulanan polisi saat berlatih di dekat lokasi penginapan. Sejumlah warga menganggap latihan itu bikin berisik sehingga harus dihentikan. Selain hal menyesakkan, pengalaman unik banyak didapat anggota Vocalista, salah satunya Brigitta Zetri Ocenia, 13. Siswi SMPN 2 Klaten ini mengaku sempat dicium kakek-kakek saat perjalanan pulang ke hotel. “Saya disuruh duduk terus dicium tangannya. Mungkin dia mabuk,” katanya sambil disambut tawa seisi ruangan.

Pembina Vocalista Angels, Jazuli A Kasmani mengatakan kemenangan Vocalista Angels merupakan kemenangan seluruh bangsa Indonesia. Ia berharap prestasi itu mampu menjadi inspirasi generasi muda dalam berkarya. “Vocalista Angels telah membuktikan mereka bisa menyanyi untuk dunia, bukan sekadar Indonesia.”

Prestasi Vocalista Angels di World Choir Games 2014
Medali emas untuk kategori Children Choir dengan nilai 90,13
Medali emas untuk kategori Scenic Folklore dengan nilai 86,50
Medali perak untuk kategori Pop Show dengan nilai 72,50

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif