Soloraya
Sabtu, 19 Juli 2014 - 13:30 WIB

BAYI DIBUANG : Mayat Orok Ditemukan di Bawah Jembatan

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi bayi dibuang (JIBI/Dok)

Solopos.com, BOYOLALI–Sesosok mayat bayi yang diperkirakan baru berumur lima bulan dalam kandungan ditemukan warga di bawah jembatan Dukuh Cepogo, RT 009/RW 001, Desa Sukabumi, Kecamatan Cepogo, Kabupaten Boyolali, Sabtu (19/7/2014) pagi, sekitar pukul 10.00 WIB. Temuan tersebut langsung dilaporkan ke petugas Polsek Cepogo dan tim medis di puskesmas setempat.

Menurut Kapolres Boyolali, AKBP Budi Sartono, melalui Kapolsek Cepogo, AKP Bambang Rusito M, bayi malang itu kali pertama ditemukan sepasang kakak-beradik, Lasmi, 40, dan Wahyuni, 30, keduanya warga Dukuh Sambungrejo RT 028/RW 004, Desa Mliwis, Kecamatan Cepogo.

Advertisement

Saat itu, keduanya sedang mencari barang rongsokan di bawah jembatan menuju tempat pemakaman umum (TPU) Gunung, Dukuh Cepogo tersebut. Mereka heran saat melihat sebuah bungkusan plastik hitam di samping batu besar di sekitar titik pembakaran sampah. Mereka pun membuka bungkusan itu. Ternyata di dalamnya terdapat sebuah kardus sepatu dan potongan-potongan kapas bekas yang berlumuran darah.

Mereka kemudian membuka kardus tersebut dan alangkah terkejutnya saat mendapati ada sesosok mayat bayi di dalamnya. Kejadian itu langsung dilaporkan ke Polsek Cepogo dan juga tim medis di puskesmas setempat. Mayat bayi berjenis kelamin perempuan itu pun langsung dibawa ke puskesmas untuk divisum. Dari hasil pemeriksaan bidan setempat, diduga mayat bayi dengan panjang 25 sentimeter dan berat badan 6 ons dilahirkan paksa atau sengaja digugurkan oleh orang tuanya, sekitar dua jam sebelum ditemukan di bawah jembatan tersebut.

Menindaklanjuti temuan tersebut, Kapolsek mengatakan akan segera melacak pelaku pembuang bayi tersebut.

Advertisement

“Kami akan segera melacak di sekitar lokasi dan mendata apakah ada warga perempuan yang hamil dan menyelidiki lebih lanjut. Mudah-mudahan segera terungkap pelaku pembuang bayi ini,” kata Kapolsek ketika ditemui wartawan di Puskesmas Cepogo, Sabtu.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif